Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi I Sudah 90,68 Persen, Target Lebaran Bisa Beroperasi
Kendati begitu, sampai saat ini pihaknya masih terus berupaya menyelesaikan pembebasan lahan yang dilalui pembangunan tol tersebut.
Laporan wartawan Tribunbanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Proses pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang seksi I sudah memasuki 90,68 persen.
Jalan tol tersebut nantinya akan membelah wilayah Serang hingga ke Rangkasbitung, Kabupaten Lebak dan akan mulai beroperasi pada awal Mei mendatang.
Manajer Bidang Human Capital PT WSP Bambang Yogaswara, menerangkan pembangunan jalan tol seksi I tersebut akan menyambungkan Serang-Rangkas Bitung sudah masuk tahap pengerjaan 26,50 kilometer.
"Tinggal 9,32 persen lagi. Jadi sudah mencapai 90,68 persen dan akan bisa dilalui oleh pemudik pada lebaran nanti," terangnya saat dihubungi, Senin (1/3/2021).
Kendati begitu, sampai saat ini pihaknya masih terus berupaya menyelesaikan pembebasan lahan yang dilalui pembangunan tol tersebut.
Sebab beberapa warga masih tetap bersikeras untuk menolak direlokasi atau diganti lahannya.
Oleh karenanya, ia berharap bantuan dari pemerintah setempat untuk membantu pembebasan lahan yang tersisa.
"Masih ada yang belum diselesaikan dibeberapa titik pembangunan. Jika semuanya sudah beres, maka dapat dipastikan Maret ini sudah selesai dibangun semua," katanya.
Nantinya, Tol Serang-Panimbang akan mempunyai panjang tol sebesar 83,67 meter dan akan dibagi proses pembangunan sebanyak tiga sesi.
Untuk sesi pertama akan dimulai dari Serang-Rangkas Bitung sepanjang 26,50 kilometer.
Sesi II dimulai dari Rangkasbitung hingga Cileles sepanjang 24,17 kilometer, yang terakhir Sesi III mulai dari Cileles sampai Panimbang sepanjang 33 kilometer.
Tol ini juga akan dilengkapi dengan 19 over pass yang akan melintasi ruas jalan tol Serang-Panimbang pada bulan Mei mendatang.
"Sebelum dibuka untuk umum, akan dilakukan uji klinik untuk keamanan para pengendara yang akan melewati jala tersebut," terangnya.