Mayat Perempuan Ditemukan di Bekas Galian Tambang di Cilegon, Ada Luka Benda Tumpul di Wajah
Lurah Gerogol itu juga mengungkapkan, ada luka bekas benturan benda tumpul di bagian wajah korban.
Penulis: Khairul Maarif | Editor: Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Khairul Ma'arif
TRIBUNBANTEN.COM, CILEGON - Sesosok mayat perempuan berusia sekitar 35 tahun ditemukan di perairan bekas galian tambang di RT 03/01, Cikuasa Dalam, Kelurahan Gerem, Kecamatan Gerogol, Kota Cilegon, Selasa (2/3/2021).
Pantauan TribunBanten.com, sejumlah warga hingga perangkat kelurahan ramai mendatangi lokasi temukan mayat tersebut.
Petugas Inafis Polres Cilegon bersama petugas medis telah mengevakuasi korban dari bekas galian tambang tersebut.
Polisi juga mengumpulkan bahan dan keterangan dari warga perihal temuan mayat perempuan ini.
Baca juga: Fakta Tewasnya Mahasiswa Untirta Usai Diklat Mapala, Luka Sayatan di Kaki jadi Tanda Tanya
Selanjutnya, mayat perempuan itu dibawa polisi ke RSUD Kota Cilegon untuk dilakukan autopsi.

Lurah Gerogol, Deny Yuliandi di lokasi menuturkan bahwa korban adalah Ratna, warga RT 04/01 Lingkungan Cikuasa Dalam.
Baca juga: Lagi Mancing di Sungai Ciujung, Warga Lebak Kaget Temukan Mayat Mengambang
Baca juga: Mayat Gadis Muda Bercelana Doraemon itu Adalah Siswi SMA, Aktif Main Tiktok Pamitnya Kerjakan Tugas
Dari pengakuan pihak keluarga, korban meninggalkan rumah sejak Senin subuh kemarin dan kini ditemukan sudah tidak bernyawa.
"Menurut laporan warga korban sudah meninggalkan rumah sejak Senin (2/3/2021) subuh," ujar Deny kepada awak media.
"Saat ditemukan sudah meninggal dalam keadaan tertelungkup," sambungnya.
Lurah Gerogol itu juga mengungkapkan, ada luka bekas benturan benda tumpul di bagian wajah korban.
"Namun, pastinya kami belum tahu karena nanti hasilnya dari pihak kepolisian," tambahnya.
Diketahui korban sudah berkeluarga dan memiliki dua anak. "Yang pertama laki-laki, kedua perempuan baru lahir usia lima bulan," tuturnya.
Saat kejadian ini terjadi, pihak kelurahan langsung mengabarkan suami korban.