Saksi Mata: Geger Makam Khusus Covid-19 di Parepare Dibongkar, Jenazah Hilang dari Liang Lahat

Sebanyak tujuh makam di pekuburan khusus jenazah terinfeksi coronavirus disease 2019 (Covid-19) dibongkar.

Editor: Glery Lazuardi
TRIBUN TIMUR/DARULLAH
7 jenazah di pemakaman khusus pasien Corona (Covid-19) di Kota Parepare hilang, Jumat (12/3/2021). 

TRIBUNBANTEN.COM, PAREPARE - Sebanyak tujuh makam di pekuburan khusus jenazah terinfeksi coronavirus disease 2019 (Covid-19) dibongkar.

Hal ini pertama kali diketahui oleh Eva, warga yang hendak berziarah ke area pemakaman tersebut.

Eva mengetahui hal itu pada saat hendak berziarah ke makam adiknya yang meninggal karena Covid-19 dan dimakamkan di pemakaman khusu.

Pemakaman Covid-19 tersebut berlokasikan di Kelurahan Lemoe, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare Sulawesi Selatan.

Setibanya di lokasi pemakaman, Eva sontak terkaget melihat beberapa makam terbongkar, dan jenasah di dalam makam pun hilang.

Baca juga: Tepat 7 Hari Wafatnya Rina Gunawan, Teddy Syach Kaget Lihat Makam Istri saat Ziarah: Saya Ditelepon

Baca juga: Makam Aktivis Wanita Kyai Sin Angel di Myanmar Dibongkar, Saksi Mata Lihat Pemandangan Mengerikan

Eva yakin jika jenazah dalam makam itu baru diambil beberapa hari terakhir.

Sebab beberapa waktu lalu dia sempat berziarah ke makam adiknya dan melihat makam tersebut masih rapi dan lengkap dengan nisannya.

"Yakin saya, kalau pembongkaran makam ini baru-baru. Karena beberapa hari lalu makamnya masih berjejer rapi, lengkap dengan nisan," jelasnya, Jumat (12/3/2021).

Diketahui ada tujuh makam jasad Covid-19 yang dibongkar dan jenazah di dalam makam itu pun hilang.

Camat Bacukiki, Saharuddin mengungkapkan, diantara ke 7 makam tersebut ada tiga makam yang masih menjadi tanda tanya. Karena juga diduga hilang karna amblas.

Namun empat makam lainnya sudah dipastikan dibongkar, dan jenasahnya diambil.

"Ada yang tiga makam yang masih menjadi tanda tanya apakah amblas atau bagaimana. Tapi ada empat yang sudah jelas terbongkar dan jenasahnya hilang," ungkapnya

Upaya Penyelidikan

Kasat Reskrim Polres Parepara Iptu Asian Sihombing mengatakan, polisi sudah memulai penyelidikan dugaan adanya pencurian mayat ini pada Jumat (12/3/2021) setelah mendapat laporan dari warga.

"Kami belum bisa memastikan berapa makam yang mayatnya hilang dicuri oleh orang yang tidak dikenal itu," kata Asian saat dihubungi, Minggu (14/3/2021).

Menurutnya, beberapa kuburan yang dibongkar hanya menyisakan peti mati, sedangkan jenazahnya hilang.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved