Polda Akan Tes DNA Abrip Asep, Polisi yang Ditemukan di RSJ Pasca-Hilang 17 Tahun Tsunami Aceh

Karakter wajah Abrip Asep saat menjadi polisi dan seorang pria yang tengah menjalani perawatan di RSJ itu pun mempunyai kemiripan.

Editor: Abdul Qodir
Istimewa/Facebook
Abrip Asep, anggota Brimob Kedung Halang Bogor ditemukan hidup di Rumah Sakit Jiwa setelah dinyatakan meninggal dunia akibat tsunami Aceh 2004 

TRIBUNBANTEN.COM - Kabar ditemukannya seorang polisi bernama Bharaka Zainal Abidin alias Bharaka Asep alias Abrip Asep yang sempat dinyatakan hilang dalam bencana tsunami Aceh tahun 2004, mengejutkan banyak pihak.

Abrip Asep diyakini sejumlah pihak sebagai anggota Resimen II Pelopor Angkatan 351 99/00 yang dinyatakan hilang saat tsunami besar di Aceh 17 tahun yang lalu.

Namun, Abrip Asep yang hilang dari bencana dasyat 17 tahun itu ditemukan dalam kondisi menjadi pasien di Rumah Sakit Jiwa Zainal Abidin Banda Aceh.

Karakter wajah Abrip Asep saat menjadi polisi dan seorang pria yang tengah menjalani perawatan di RSJ itu pun mempunyai kemiripan.

Meski demikian, untuk memastikan indentitas Zainal Asep, Polda Aceh akan segera melakukan tes DNA.

"Pasien ini akan dilakukan tes DNA, sidik jari, dan pengenalan tanda lahir lainnya," kata Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy kepada wartawan, Kamis (18/3/2021).

Abrip Asep, anggota Brimob yang sempat dinyatakan meninggal saat Tsunami Aceh, tapi kini ditemukan hidup dalam kondisi gangguan jiwa
Abrip Asep, anggota Brimob yang sempat dinyatakan meninggal saat Tsunami Aceh, tapi kini ditemukan hidup dalam kondisi gangguan jiwa (Istimewa/Facebook)

Kronologi mengapa Zainal Asep bisa masuk RSJ pun diungkapkan oleh Polda Aceh.

Berdasarkan laporan yang diterima, Zainal Asep masuk RSJ pada tahun 2009.

Namun, pihak rumah sakit sempat memulangkan Zainal Asep ke Desa Fajar, Aceh.

Baca juga: Dulu Bergabung di Srimulat, Sriyanto Kini jadi Tukang Servis Jam Demi Menyambung Hidup

Baca juga: Kisah Wanita yang Donorkan Ginjalnya untuk sang Suami, Sempat Dapat Penolakan

Sayangnya keberadaan Zainal Asep ditolak warga sekitar sehingga dirinya harus masuk lagi ke RSJ.

"Pihak RSJ sempat mengantar kembali dia ke Desa Fajar, Kecamatan Sampoinet, Aceh Jaya, tapi warga setempat tidak mau menerimanya, sehingga akhirnya dibawa kembali ke RSJ," jelas Winardy.

Koordinasi pun telah dilakukan pihak Polda Aceh dengan keluarga Zainal Asep untuk memastikan identitasnya.

Anggota brimob ditemukan masih hidup setelah dinyatakan meninggal atau hilang saat Tsunami Aceh 17 tahun lalu.

Namun kondisi Abrip Asep dalam kondisi gangguan jiwa.

Pesisir barat Aceh yang tersapu tsunami pada 26 Desember 2004.
Pesisir barat Aceh yang tersapu tsunami pada 26 Desember 2004. (Dok Kompas.com/AP)

Seperti diketahui Tsunami yang menerjang Aceh tahun 2004, memang banyak memakan korban jiwa.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved