22 Teroris Jawa Timur Tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Diduga Sudah Rencanakan Aksi

Sebanyak 22 teroris dari Jawa Timur yang menyasar petugas Polri telah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis (18/3/2021) siang.

Editor: Yudhi Maulana A
TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFREDA
22 teroris asal Jawa Timur mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis(18/3/2021) siang. Para teroris tergabung dalam kelompok Jemaah Islamiyah (JI) 

TRIBUNBANTEN.COM - Sebanyak 22 teroris dari Jawa Timur yang menyasar petugas Polri telah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis (18/3/2021) siang.

Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono menjelaskan, kelompok ini diduga akan melakukan aksinya menyasar pada aparat keamanan.

Terutama anggota Polri yang sedang bertugas.

"Kelompok ini telah melakukan pelatihan di Bromo, Jawa Timur. Mereka merencanakan aksi terorisme yang akan menebarkan ketakutan di masyarakat," ujar Rusdi di Bandara Soekarno-Hatta.

Ia meminta masyarakat untuk senantiasa aktif dalam melaporkan adanya tindakan atau kelompok masyarakat yang mencurigakan.

Pasalnya, para pelaku terorisme masih hidup diantara masyarakat.

"Polri mengimbau peran serta masyarakat bisa mempersempit ruang gerak kelompok ini dan bisa menjadi peringatan dini sosial sehingga setiap aktifitas terorisme dari awal dapat terdeteksi," imbaunya.

Rusdi menjelaskan, puluhan teroris itu tergabung dalam kelompok Jemaah Islamiyah (JI).

Ke-22 teroris tersebut tiba menggunakan pesawat Lion Air Charter JT3585 dan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta sekira pukul 12.30 WIB.

Terpantau, puluhan teroris tersebut tiba sambil mendapatkan pengawalan super ketat dari aparat kepolisian bersenjata lengkap.

Baca juga: Densus 88 Gelar Operasi Penangkapan di Sejumlah Tempat, Tangkap 12 Terduga Teroris

Baca juga: 37 Anggota Terafiliasi dengan Terorisme, Benarkah? Simak Pengakuan Kuasa Hukum FPI Berikut Ini

Adapun puluhan teroris tersebut yakni FA, FU, NA, SS, AY, TS, YA, RZ, BR, YP, EP, YT, AI, AS, RA, ZA, ME, IE, HS, AR, BS dan, HAB.

Rusdi mengatakan, puluhan tersangka terorisme tersebut ditangkap dalam kurun waktu satu pekan

"Sejak 26 Februari 2021 sampai dengan 2 maret 2021. Densus 88 melakukan penegakan hukum terhadap 22 tersangka pelaku tindak pidana terorisme di Jawa Timur," ujar Rusdi.

Menurutnya, puluhan terorisme tersebut ditangkap Densus 88 Anti Teror di berbagai wilayah di Jawa Timur.

"Mulai dari Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, Kediri, Malang, dan Bojonegoro," jelas Rusdi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved