Prostitusi Online di Hotel Cynthiara Alona Pekerjakan 15 Anak Bertarif Rp400 Ribu Sampai Rp1 Juta
Yang mengejutkan, pekerja seks komersil (PSK) yang ditawarkan di hotel itu lewat media sosial Michat, mayoritas adalah anak di bawah umur.
TRIBUNBANTEN.COM - Artis Cynthiara Alona ditangkap dan ditahan Polda Metro Jaya karena diduga terlibat dalam praktik prostitusi online di hotel miliknya, Hotel Alona di kawasan Kreo, Tangerang, Banten.
Yang mengejutkan, pekerja seks komersil (PSK) yang ditawarkan di hotel itu lewat media sosial Michat, mayoritas adalah anak di bawah umur.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengungkapkan, saat petugas menggerebek Hotel Alona pada Senin (15/3/2021) lalu terkait prostitusi online, didapati 15 anak di bawah umur sebagai PSK, selain perempuan dewasa.
"Mereka ini adalah korban. Sebanyak 15 remaja ini rata-rata usianya antara 14 sampai 16 tahun. Mereka sengaja direkrut untuk dijadikan PSK di hotel di sana," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (19/3/2021).
Baca juga: UPDATE: Ternyata Sudah 3 Bulan Hotel Cynthiara Alona jadi Tempat Prostitusi via Aplikasi MiChat

Yusri mengatakan ada tiga tersangka yang ditetapkan dalam kasus ini.
Yakni BA selamu mucikari, Cynthiara Alona selaku pemilik hotel dan AA selaku pengelola hotel.
"Mereka ini sudah melakukan eksploitasi anak, dan mengetahui langsung prostitusi online yang mereka lakukan," katanya.
Saat ini, tim Polda Metro Jaya masih memburu sejumlah mucikari dan joki yang buron dalam kasus ini.
"Anak-anak ini direkrut dengan cara dipacari atau ada juga yang ditawari pekerjaan. Ternyata mereka diminta melayani hidung belang di hotel itu," beber Yusri.
Baca juga: VIDEO Penampakan Hotel Alona Milik Cynthiara Alona, Diduga Lokasi Prostitusi yang Dulunya Kos-kosan
Menurutnya, anak-anak ini ditawarkan ke hidung belang melalui aplikasi MiChat dengan tarif yang telah ditentukan si mucikari.
"Tarifnya antara Rp 400.000 sampai Rp 1 juta (sekali kencan)," kata Yusri.

Uang itu katanya nanti dibagi-bagi mulai dari mucikari, joki, pengeloka hotel dan akhirnya si anak yang melayani hidung belang.
Bisnis prostitusi online yang melibatkan artis Cynthiara Alona di hotelnya ini sudah berjalan selama tiga bulan.
"Untuk ke 15 anak korban, saat ini berada dalam pendampingan P2TP2A atau Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Kementerian PPA," kata Yusri.
Atas perbuatannya, ketiga tersangka ditetapkan sebagai tersangka dan dikenakan pasal berlapis.