Maruf Amin Akan Buka Forum Bisnis Himpunan Pengusaha Nahdliyin, Bantu Transformasi Digital UMKM

Wakil Presiden Maruf Amin akan membuka Forum Bisnis Digital yang diselenggarakan oleh Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN).

Editor: Glery Lazuardi
Dokumentasi Biro Komunikasi Kemenparekraf
Ilustrasi pelaku UMKM sektor parekraf. 

TRIBUNBANTEN.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Maruf Amin, akan membuka Forum Bisnis Digital yang diselenggarakan oleh Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN).

Kegiatan Forum Bisnis bertema Go Digital, akan digelar di Renaissance Resort Life Style 5 Stars Hotel Bali, pada 26-28 Maret 2021 mendatang.

HPN akan menghimpun 300 pengusaha Nahdliyin yang berasal dari 25 Provinsi, 150 Kabupaten Kota dan Pelaku Digital.

Baca juga: Cara Dapat BLT UMKM yang Dimulai Maret 2021, Ini Syaratnya: Siapkan KTP hingga Berkas Bidang Usaha

Baca juga: Produk UMKM Lokal Warga Kabupaten Serang Sudah Bisa Masuk Toko Ritel, Ini Syarat dan Caranya

Samsul B Ibrahim, Ketua Panitia Pelaksana, mengatakan tujuan kegiatan ini untuk memberikan pendampingan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah hingga “Go Digital”

Lalu, menjalankan program pengembangan bisnis infrastruktur digital, menjalankan program pengembangan bisnis platform dan aplikasi digital dan mendorong dan mengembangkan bisnis keuangan digital.

“Kegiatan ini dilakukan untuk mempertemukan seluruh stakeholder business digital terkemuka nasional,” ujar pria yang juga Ketua HPN DKI Jakarta, dalam keterangan yang diterima wartawan, Sabtu (20/3/2021).

Dia menyadari pandemi Covid-19 memberikan dampak luar biasa bagi ekonomi nasional.

Namun, kata dia, di sisi lain mempercepat proses digitalisasi sistem dan bisnis.

"Pengusaha Nahdiyin akan berada di garda terdepan untuk proses ini dan diharapkan menjadi lokomotif untuk menggerakkan perekonomian nasional,” ujarnya.

Selain itu, menurut dia, pandemi Covid-19 juga momentum bagi pengusaha nasional bersatu merapatkan barisan untuk kemashalatan umat.

Sementara itu, Ketua Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) mengatakan, forum bisnis ini bermaksud mensinergikan kemampuan nasional dan memberikan bantuan bagi pengusaha nahdliyin.

Upaya itu, kata dia, dilakukan untuk melakukan transformasi digital pada proses bisnisnya, sekaligus memberikan peluang usaha baru bagi pengusaha nahdliyin di bidang digital dalam arti luas, mulai dari infrastruktur digital seperti Vsat, fiber optik, data center, sampai dengan aplikasi seperti chat, market place, video streaming dan banyak lagi.

“Semua upaya tersebut dilakukan dengan mengutamakan produk-produk dan infrastruktur dalam negeri karya anak bangsa dan internet bersih yang sesuai dengan prinsip-prinsip ahlussunah waljamaah sehingga aman digunakan oleh umat,” ujar Ketua PP HPN, Abdul Khalik.

Dia menjelaskan, program-program ini menyasar kaum Nahdliyin, yang berarti menyasar setidaknya tiga puluh persen dari populasi Indonesia,” imbuh Abdul Khalik.

Baca juga: Banpres UMKM Tahap 3 Segera Cair, Berikut Persyaratan yang Harus Dipenuhi dan Cara Cek Melalui Bank

Baca juga: Syarat Mendapatkan BLT UMKM Rp 2,4 Juta Tahun 2021 yang Cair Bulan Maret, Ini Caranya

Forum bisnis ini, kata Samsul B Ibrahim, bekerjasama dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (Apjii), Bakti Kominfo, dan Apjatel serta didukung para sponsor antara lain, Bank BNI, Huawei, First Media, desktopIP, muslimpp.id.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved