Banyak Tumpukan Sampah Liar di Serang, DLH: Masyarakat Juga Harus Tanggung Jawab Jaga Lingkungan

Ia menjelaskan, volume sampah di Kabupaten Serang diperkirakan sebanyak 5.000 ton dalam setiap harinya.

Penulis: desi purnamasari | Editor: Abdul Qodir
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Ilustrasi tumpukan sampah liar 

"Sebenarnya kami pun terkendala dengan armada yang tidak sebanding dari sampah yang dikonsumsi masyarakat Kabupaten Serang setiap harinya," ujarnya.

Baca juga: Sempat Menolak, Warga TPSA Cilowong Terima Lokasi Dijadikan Tempat Pembuangan Sampah, Ini Alasannya

Kepala Bidang Pertamanan dan Persampahan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Serang, Toto Mujiyanto
Kepala Bidang Pertamanan dan Persampahan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Serang, Toto Mujiyanto (TribunBanten.com/Desi Purnamasari)

Selain itu, Pemkab Serang juga belum mempunyaai TPA sampah sendiri dan masih menggunakan TPAS Cilowong milik Pemkot Serang untuk pembuangan sampah

Saat ini, DLH Kabupaten Serang hanya memiliki 49 kendaraan pengangkut sampah

"Dalam sehari dapat mengangkut satu sampai dua rit sampah, karena memangkan untuk Kecamatan dan Desa di Kabupaten Serang ini jaraknya yang cukup jauh," terangnya.

"Tetap kami angkut karena jika tidak diangkut nantinya akan nambah menggunung, tapi ya itu pagi diangkut sorenya pasti numpuk lagi," katanya.

Sumber: Tribun Banten
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved