Ramadan 2021
Pria Asal Cilegon Beli Sarung hingga Jutaan Rupiah di Pasar Rau untuk Dibagikan kepada Tetangga
Kami menjual lebih dari 10 merek. Selain dari Serang, pembeli juga berasal dari Cilegon, Pandeglang, dan Tangerang
Kebanyakan pembeli sarung untuk kebutuhan pribadi, hadiah, untuk keluarga dan dijual kembali.
"Bagi pembeli yang mau jual lagi sarungnya tidak ada batas minimal. Mau beli lima potong sarung buat dijual lagi silakan, biasanya dapet potongan," ujar Abdul Aziz.
Di Toko Busana Muslim MSH, di Pasar Rau, menjual sarung Atlas berbagai tipe seharga Rp 80.000, Rp 50.000, dan Rp 85.000, hingga Rp 250.000.
Pemilik Toko Busana Muslim MSH Munifi mengatakan tokonya juga menjual sarung merek lain, seperti Wadimor, Alfariski, Afir, dan Gajah Duduk.
"Wadimor dan Atlas seharga Rp 50.000 sampai Rp 250.000 paling laris," kata pria berusia 41 tahun ini.
Warga Kampung Karamat Pal Empat, Kelurahan Curug, Kecamatan Curug, Kota Serang, ini juga menjual berbagai busana pria, seperti peci dan baju koko.
Pada Ramadan ini, Munifi mengaku penjualannya meningkat.
Dia bisa menjual lebih dari 100 sarung dan ratusan peci setiap hari dengan omzet Rp 2 juta sampai Rp 5 juta.