Ketahanan Keuangan Diuji, PLN Mampu Kelola Utang Secara Pruden pada Masa Pandemi Covid-19
Pencapaian ini ditopang aksi korporasi PLN berupa pelunasan pinjaman sebelum jatuh tempo
Di samping melakukan voluntary prepayment, sepanjang tahun 2020 PLN juga melakukan diversifikasi pinjaman untuk mendapatkan cost of fund yang paling optimal, serta melakukan pengelolaan risiko keuangan melalui aktifitas lindung nilai (hedging) sesuai panduan yang diterbitkan oleh Bank Indonesia.
Di sisi pengelolaan keuangan, pada tahun 2020, melalui Program Transformasi, PLN juga membangun “Cash War Room” yang dikelola secara prudent dan dimonitor on daily basis, berfokus pada pengendalian likuiditas melalui berbagai inisiatif yang dijalankan di perusahaan.
“Kesuksesan ini kami tindaklanjuti dengan pengembangan Cash War Room 2.0. Implementasi Cash War Room 2.0," katanya.
Baca juga: Cara Subsidi Bantuan Listrik PLN Bulan Mei 2021
Menurut Sinthya, ini merupakan satu di antara komitmen tinggi bagi manajemen PLN untuk melakukan transformasi, agar PLN lebih agile, adaptif, antisipatif, inovatif dan kolaboratif.
"Dalam rangka menjadikan PLN sebagai perusahaan yang siap bertransformasi menjadi perusahaan yang menang dalam persaingan dan sustainable dalam bisnis dan finansialnya,” ujar Sinthya.