News
Berlakukan Tes Swab Antigen Secara Acak, PT KCI Temukan 11 Calon Penumpang KRL Reaktif Covid-19
Berlakukan tes swab antigen secara acak sejak Senin (21/6/2021) PT Kereta Commuter Indonesia temukan ada 11 calon penumpang KRL reaktif Covid-19.
Dwi menyebut, kasus positif Covid-19 pada anak di bawah 18 tahun pun terus bertambah.
Baca juga: KRL Tetap Beroperasi Saat Hari Raya Idul Fitri 1442 H Besok, Ini Jadwal Jam Operasional Terbarunya
Dari 5.582 kasus positif hari ini, 655 kasus yakni usia 6-18 tahun, 224 kasus yaitu anak usia 0-5 tahun, 4.261 kasus berusia 19-59 tahun, dan 442 kasus berumur 60 tahun ke atas.
“Untuk itu, kami mengingatkan warga untuk menghindari keluar rumah membawa anak-anak," kata Dwi.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan geram dengan masyarakat yang melanggar protokol kesehatan perihal Covid-19.
"Kami akan menindak masyarakat yang melanggar aturan. Semua harus bertanggung jawab," tegasnya, pada kesempatan yang sama.
Baca juga: Periode Larangan Mudik, KRL Tanah Abang-Rangkasbitung Hanya Sampai Stasiun Tigaraksa
"Kepada pengelola tempat-tempat yang ramai, pastikan kapasitas maksimal 50 persen untuk para pengunjung," lanjutnya.
Dia menegaskan, pihak restoran dan pusat keramaian dilarang berkompromi dengan masyarakat.
"Jangan kompromi demi mendapatkan keuntungan lebih besar. Manfaat terbesar yaitu keselamatan warga," tegas Anies.
"Nomor satu-kan keselamatan. Itulah kunci yang harus kita pegang erat-erat. Segera kembali ke rumah setelah berkegiatan. Jangan ambil kegiatan yang tidak penting," tutup dia.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 11 Calon Penumpang KRL Reaktif Covid-19, Dilarang Melanjutkan Perjalanan, https://jakarta.tribunnews.com/2021/06/23/11-calon-penumpang-krl-reaktif-covid-19-dilarang-melanjutkan-perjalanan?page=all