Cemburu Buta dan Terlilit Utang Buat Duda di Sajira Tega Bunuh Sahabat Sendiri
Indik menerangkan, antara pelaku dan korban merupakan sahabat dan kerap berpergian bersama, termasuk saat mencari jodoh.
Penulis: Marteen Ronaldo Pakpahan | Editor: Abdul Qodir
Laporan wartawan TribunBanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Polisi mengungkap motif SA tega menikam sahabatnya sendiri, Jaminah, hingga tewas dan mayatnya dibuang di perkebunan di Desa Sajira Barat, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu lalu.
SA mengaku melakukan perbuatan karena terbakar cemburu setelah kekasihnya digoda korban. Selain itu, ia mencuri sepeda motor milik korban karena terlilit utang kepada korban.
"Saya cemburu dengan korban, karena pacar saya didekati korban dan dirayu-rayu itu jadi kesal saya. Selain itu, dia juga nagih terus ke saya," ujar SA di Mapolres Lebak, Rangkasbitung, Selasa (13/7/2021).
Pelaku SA memiliki utang kepada korban yang tak dapat dikembalikan.
Pelaku mengatakan tak mempunyai pilihan agar dapat melunasi utangnya sehingga menghabisi nyawa dan mencuri sepeda motor milik korban.
Baca juga: Mayat Membusuk di Kebun Sajira Diduga Korban Pembunuhan Kerabat, Polisi: Banyak Luka Sajam
Kasat Reskrim Polres Lebak, AKP Indik Rusmono menjelaskan motif utama kasus pembunuhan ini adalah ekonomi.
"Motifnya karena permasalahan uang. Jadi, tersangka sudah melakukan perencanaan pembunuhan tersebut karena punya utang Rp 2,5 juta," katanya.

Indik menerangkan, antara pelaku dan korban merupakan sahabat dan kerap berpergian bersama, termasuk saat mencari jodoh. Baik pelaku maupun pelaku merupakan duda.
Pada saat hari pembunuhan, pelaku mengajak korban untuk bertemu dengan seorang wanita di Sajira, Kabupaten Lebak.
"Pelaku dan korban melewati hutan yang telah dirancang oleh tersangka. Kemudian tersangka meminta waktu sebentar untuk kencing dan korban juga sama ingin buang air kecil," jelasnya.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Pria di Perkebunan Sajira Tertangkap dan Ditembak, Ternyata Sahabat Sendiri
Pada saat itulah, pelaku menikam korban menggunakan pisau. Senjata tajam itu mengena dada dibawah perut hingga menembus ulu hati korban.
Korban pun jatuh tersungkur.
Pelaku sempat melihat korban mulai saat sekarat hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir.