Hari Kemerdekaan RI
Tulisan Dirgahayu Republik Indonesia yang Benar, Bukan HUT RI ke-76 tapi HUT ke-76 RI
Berikut ini penulisan Dirgayahu Republik Indonesia yang benar, bukan Dirgahayu HUT RI tapi Dirgayahu RI
TRIBUNBANTEN.COM - Bangsa Indonesia tinggal menghitung hari akan merayakan Hari Kemerdekaan ke-76.
Hari yang dirayakan tanggal 17 Agustus tiap tahunnya ini merupakan momen penting bagi bangsa Indonesia.
Meski begitu, pada peringatan Hari Kemerdekaan RI ini sering dijumpai penulisan yang salah.
Penulisan yang salah tentang Dirgahayu Republik Indonesia ini dapat mengubah makna dan menjadi ambigu.
Baca juga: Kumpulan 40 Link Twibbon Ucapan HUT ke-76 Republik Indonesia yang Bisa Dibagikan ke Media Sosial
Baca juga: Semarakkan HUT Ke-76 RI, Warga Gunungsari Siap Kibarkan Bendera Merah Putih di Tengah Sawah Besok

Misalnya, Ulang Tahun Republik Indonesia ke-76.
Penulisan ini salah, sebab dapat menimbulkan kesan seolah-olah RI berjumlah 76 atau mungkin Iebih.
Padahal, penulisan angka 76 merujuk pada ulang tahun Indonesia saat ini.
Oleh karena itu, penulisan yang benar adalah Ulang Tahun ke-76 Republik Indonesia.
Terkait hal ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) merilis sejumlah penulisan ungkapan Dirgahayu Republik Indonesia yang benar dan salah.
Baca juga: Kembali Rayakan HUT RI di Tengah Pandemi, Bupati Serang: Fasilitas Kesehatan Perlu Dilengkapi
Baca juga: Maknai HUT Ke-76 RI, Ketua DPRD Kota Serang Sekuat Tenaga Melawan Penyebaran Covid-19
Dirgahayu merupakan kata serapan dari bahasa Sanskerta, yang artinya berumur panjang, dan termasuk dalam kata sifat.
Sehingga, jika dihubungkan dengan makna yang didukung oleh HUT, pemakaian kata dirgahayu tidak tepat.
Hal tersebut karena rangkaian kata dirgahayu HUT bermakna 'selamat panjang umur HUT.'
Makna seperti itu dapat memberi kesan, yang diberi ucapan "selamat panjang umur" dan "semoga panjang umur" adalah HUT-nya, bukan RI-nya.
Padahal yang dimaksud adalah RI.
Untuk lebih lengkapnya, berikut penulisan ungkapan Dirgahayu Republik Indonesia yang benar dan salah: