Virus Corona
Jangan Asal, Ini Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi Pasien yang Isoman, Hindari Gula Belebihan
Sesuai panduan WHO dan Kemenkes mengenai nutrisi isoman adalah simpel, yakni well balanced diet atau makanan seimbang
Penulis: Amanda Putri Kirana | Editor: Agung Yulianto Wibowo
"Sehingga respons imun tubuh menjadi tidak optimal," katanya.
Baca juga: Antisipasi Covid-19 Agar Tak Menyerang Anak Anda, Ini Saran Dokter untuk Cukupi Nutrisi Baik Mereka
Tidak hanya menyebabkan menurunnya imunitas tubuh, konsumsi gula berlebih akan berdampak pada terganggunya kondisi psikologis seseorang.
Selain itu, pasien isoman harus menghindari makanan yang mengandung tinggi lemak jenuh karena dapat meningkatkan pengeluaran mediator proinflamasi dari sel imun.
Lebih parahnya, asupan yang mengandung banyak lemak jenuh bisa memengaruhi reseptor tempat melekatnya virus corona.
Sehingga dapat menyebabkan kondisi pasien semakin menurun akibat adanya pengentalan darah.
Akan tetapi, diakui dr Juwalita, beberapa orang terkadang tidak selalu bisa memenuhi asupan gizi seimbang dari macam-macam makanan tersebut.
Terlebih pasien Covid-19 yang mengalami hilang indra penciuman dan pengecap.
Baca juga: TIPS! Isolasi Mandiri di Rumah dari Menkes, Pantau Terus Saturasi Oksigen
"Hal ini cukup menjadi tantangan, terutama bagi pasien Covid-19 yang kehilangan nafsu makan," katanya
Kendati bila dirasa sulit untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang, dr. Juwalita menyarankan untuk memilih makanan atau minuman siap santap yang sehat dan bebas bahan tambahan.
Misalnya jus buah dan sayuran yang menurutnya bisa menjadi pilihan alternatif untuk memenuhi kebutuhan harian 400 gram buah dan sayur.