Sebelum Ditangkap Karena Narkoba, Coki Pardede Sempat Bercanda soal Sabu, Polisi: Kok Tahu?

TRIBUNBANTEN.COM - Cuplikan video wawancara komika Coki Pardede dengan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya kembali jadi sorotan publik.

Diketahui, Coki Pardede ditangkap aparat Polres Tangerang Kota terkait dugaan penggunaan narkoba jenis sabu, Rabu (1/9/2021).

Polisi menemukan narkoba jenis sabu tersebut di kediamannya Cisauk, kawasan Tangerang.

Sebelum ditangkap, rupanya Coki Pardede pernah membahas soal narkoba di YouTube Majelis Lucu yang tayang pada 15 Mei 2021.

Dalam konten video tersebut, salah satu narasumbernya adalah Sela, anggota Ditresnarkoba Polda Metro Jaya.

Coki Pardede pun bertanya mengenai pengalaman lucu Sela selama bertugas di Ditresnarkoba.

"Ada cerita lucu nggak sih kak selama bertugas?," tanya Coki kepada Sela dikutip TribunBanten.com, Kamis (2/9/2021).

Baca juga: Coki Pardede Ditangkap Terkait Sabu, Tretan Muslim Cuit Ini Setelah Penangkapan: A Day to Remember

Sela pun menjawab, pengalaman yang menarik baginya adalah saat menemukan sabu di celana dalam seorang wanita.

"Hal yang paling menarik yang saya ingat sampai sekarang, menemukan sabu itu di dalam underware perempuan," ucap Sela.

Coki Pardede tampak terkejut mendengar jawaban tersebut.

Dijelaskan Sela bahwa sifat dari narkoba jenis sabu adalah panas ketika bersentuhan dengan kulit.

"Sabu itu kan panas kalau dikulit," kata Sela.

"Betul (Panas) di kulit," imbuh Coki Pardede.

Mendengar hal itu, Sela terkejut dan menggoda Coki dengan pertanyaan menjebak.

"Kok tahu?" tanya dia.

Coki lantas berdalih bahwa ia mengetahui fakta tersebut dari film yang ditontonnya.

"Di sini deg-degan (sambil memegang pipi). Entar tahu sedikit aja, kok tahu" ujar Tretan Muslim yang duduk di sebelah Coki.

Sela kemudian melanjutkan ceritanya.

Baca juga: Ibu Tiga Anak jadi Kurir Narkoba Ditangkap Polisi, Upah Dipakai untuk Jajan Anak

Rupanya wanita yang menaruh sabu di celana dalamnya itu ditangkap di bandara.

"Ada 100 gram sabu di dalam underwear yang lagi dipakai."

"Waktu itu kejadiannya di bandara, dia mau terbang ke arah Makassar," ujar Sela.

Tretan Muslim Beri Tanggapan

Komika tanah air Coki Pardede ditangkap polisi terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.

Coki Pardede ditangkap pada Rabu (1/9/2021) malam sekitar pukul 22.00 WIB.

Dikutip dari Kompas.com, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus membenarkan penangkapan Coki Pardede.

"Saya mengiyakan (Coki Pardede) ditangkap dulu saja. Ia diamankan di Polres Tanggerang Kota pokoknya," kata Yusri, Kamis (2/9/2021).

Yusri menambahkan, barang bukti yang diamankan dari tangan Coki adalah narkotika jenis sabu.

"Iya, barang buktinya sabu," ujar Yusri lagi.

Hanya saja, Yusri masih enggan membeberkan lebih detail perihal penangkapan terhadap Coki Pardede.

Baca juga: Alvin Faiz Dituding Memakai Narkoba, Syakir Daulay Beberkan Sang Sahabat akan Melakukan Tes

Diketahui, Coki Pardede merupakan jebolan ajang pencarian bakat Stand Up Comedy Indonesia Season 4 yang diselenggarakan oleh Kompas TV.

Pentolan Majelis Lucu Indonesia (MLI) ini kerap tampil bersama komika Tretan Muslim.

Keduanya dikenal sering menghadirkan humor gelap atau dark jokes yang sudah jadi ciri khasnya.

Sebagai rekan kerjanya, rupanya Tretan Muslim diduga turut menanggapi penangkapan Coki Pardede.

Hal itu terlihat dari cuitannya di Twitter, satu jam setelah penangkapan Coki Pardede.

Dalam cuitannya itu, Tretan Muslim seolah mengisyaratkan kalau penangkapan rekannya itu adalah hari yang tak bisa dilupa dan akan diingat selalu.

"A Day to remember" tulis Tretan Muslim, Rabu malam sekitar pukul 11.00 WIB.

Meski tak secara eksplisit, namun banyak yang menduga cuitan Tretan Muslim itu ditujukkan untuk kasus penangkapan Coki Pardede.

@gerypermanap : Bang tretan pasti udah tau coki ketangkep kemarin, makanya ngetweet kaya gini

@Donjirou2 : Ternyata tau kalau partner nya ketangkap

@Tn_Julio : Disappointed but relieved face, mas2 madura jadi gada duetny sama paman @PardedeReza666

Saya sebagai kaum umat lucu akan tetap menunggu asupan dari paman coki dan antum.

Video Editor: Rizki Asdiarman | Voice Over: Siti Khairun Nisa