Ibu dan Anak Dipukul ODGJ Hingga Jatuh dari Motor di Pamulang, Warga Sudah Lapor Tapi Belum Ditindak
Nova mengatakan, ia sudah melihat pria diduga ODGJ itu memukul kap mobil di depannya.
lihat foto
TRIBUNBANTEN.COM - Seorang ibu dan anak menjadi sasaran amukan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Jalan Pondok Cabe Raya, tepatnya di persimpangan arah Jalan Merica dekat UniversitasTerbuka, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Sabtu (18/9/2021).
Korban bernaa Nova Aulia (19) bersama sang ibu sedang melintas menggunakan sepeda motor, lalu tiba-tiba dipukul oleh pria diduga ODGJ dengan ciri-ciri berperawakan kurus, berkulit agak hitam dan berambut ikal itu sekitar pukul 15.00 WIB.
Nova mengatakan, ia sudah melihat pria diduga ODGJ itu memukul kap mobil di depannya.
"Kejadiannya saya lagi naik motor keadaan lagi padat merayap tiba-tiba ada orang gila menghadang saya."
"Sebelum nonjok saya, orang gila itu nonjok mobil lewat. Feeling saya udah enggak enak banget tuh dari, situ bener aja," kata Nova.
Baca juga: Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas di Pulomerak, Ada Surat Keterangan ODGJ dari Dinsos
Awalnya bogem mentah mengarah ke ibunya, namun berhasil dihindari dan akhirnya mengenai Nova.
Bahkan saking kerasnya tinju pria diduga ODGJ itu, Nova dan ibunya sampai terpental dan jatuh dari motor.
Mereka mengalami luka di kaki, lebam sampai berdarah. Sementara, Nova harus menahan sakit matanya yang kena tinju.
"Tadinya mau memukul ibu saya, tapi ibu saya menghindar, ngegas buat ngehindarin orang gila itu, tapi malah saya yang kena. Setelah kena saya, saya jatuh dari motor terpental," kata Nova.
Setelah ditolong warga setempat, Nova dan ibunya pulang dalam keadaan syok sekaligus sakit karena lukanya.
"Harap hati-hati jika kalian lewat Universitas Terbuka, karena ada orang gila yang membahayakan orang. Takut ada korban lagi," imbau Nova.
Wati (56) pemilik warteg di sekitar lokasi kejadian, bahkan sampai menutup wartegnya karena takut terimbas amukan pria tidak dikenal itu.
"Saya sampai tutup. Takut dia masuk ke dalam," ujar Wati.
Wati melihat pria diduga ODGJ itu berjalan mengarah ke Persimpangan Gaplek usai berulah di dekat wartegnya.
"Tahu ya ke mana, tapi dia ke arah gaplek ke sana," kata Wati.
