Kota Tangerang
Pelaku Penembakan Ustaz Armand Diduga Hanya Eksekutor, Pakar Psifor Sebut Ada Dalang di Belakangnya
Ada dugaan pelaku penembakan terhadap Ustaz Armand di Tangerang merupakan seorang eksekutor.
TRIBUNBANTEN.COM - Ada dugaan pelaku penembakan terhadap Ustaz Armand di Tangerang merupakan seorang eksekutor.
Melansir Warta Kota, Pakar Psikologi Forensik (Psifor) Reza Indragiri Amriel menyebut ada aktor intelektual dibalik kasus ini.
Selain itu kata Reza dari sejumlah fakta di lapangan, cukup kuat dugaan bahwa kasus ini, adalah sebuah pembunuhan berencana.
"Dugaan, penembak sebatas eksekutor. Kalau begitu, berarti ada aktor intelektual atau pemesan dan pemasok senjata api," kata Reza kepada Wartakotalive.com, Minggu (19/9/2021) malam.
Reza menjelaskan kalau pelaku pakai alat yang terkesan sekenanya, mungkin seketika terbangun spekulasi bahwa pelaku adalah orang tidak waras.
Baca juga: Hasil Olah TKP Penembakan Ustaz di Tangerang, Polisi Temukan Proyektil Peluru
"Begitu pada kejadian-kejadian serupa sebelumnya," katanya.
Tapi karena pelaku pada peristiwa ini pakai senjata api, menurut Reza, maka bolehlah publik meyakini ini sebagai pembunuhan oleh orang waras.
"Apalagi pelaku dikabarkan mondar-mandir di lokasi selama berhari-hari. Dan melihat posisi lubang pada tubuh korban, ada alasan untuk meninjau ini sebagai pembunuhan berencana," ujar Reza.
Baca juga: Mulai Temukan Titik Terang, Polisi Dapati Identitas 2 Pelaku Penembakan Ustaz di Tangerang
Jadi, kata dia, ketika pelaku-pelaku terdahulu disebut polisi sebagai orang tidak waras saja sudah sangat mengerikan, maka apalagi ketika pelaku pada kejadian mutakhir tergolong orang waras. "Semakin mengerikan," katanya.
"Setiap warga negara berhak hidup selamat sejahtera dan mendapat perlindungan negara. Negara, spesifik kepolisian, pun berkewajiban melindungi seluruh warga negara," tambahnya.
Namun memahami betapa pentingnya peran guru-guru agama dalam kehidupan masyarakat kita, maka kata Reza sudah sepatutnya kita memiliki UU Perlindungan Pemuka Agama atau semacam itu.
"Dulu, ada PKS dan Abdul Rachman Thaha, Anggota Komite I DPD RI, yang getol mengangkat wacana itu. Semoga berlanjut dan mewujud," kata dia.
Seperti diketahui Ustaz Armand (43) ditembak hingga tewas oleh orang tak dikenal Sabtu (18/9/2021) malam.
Ia ditembak selepas menjalankan salat maghrib. Penembakan terjadi tepat di depan rumahnya di Jalan Nean Saba, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Banten.
Baca juga: Polisi Ungkap Identitas Ustaz Korban Penembakan di Tangerang, Buka Praktik Spiritual Selama 20 Tahun
Ustaz Armand tewas saat dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Mulya, Pinang, Kota Tangerang. Tembakan pelaku diketahui menembus pinggang korban.
