News
Curhat ke Dedi Mulyadi Usahanya Kena Tipu, Pengusaha Ini Ngerengek Minta Bantuan : Tolong Pak!
Seorang pengusaha cut and fill di proyek perumahan mencurahkan isi hatinya yang merasa kena tipu kepada Wakil Ketua Komisi IV DPR Dedi Mulyadi.
Hal itu justru membuat Kang Dedi geram lantaran pengusaha itu terkesan akan menyelesaikan semuanya dengan uang.
"Bukannya semua dibagi duit.
Yang baik itu orang berkeringat dapat duit," kata Kang Dedi.
Pasalnya, kata si pengusaha, praktik pungli dan premanisme berkedok minta iuran sudah menjadi hal lazim yang ditemuinya.
"Disini hampir semua dari yang kecil sampai yang tua," ujar dia.
Karenanya, Kang Dedi menyuruh pengusaha itu mengurus izin sesuai regulasi yang salah satu tujuannya agar terhindar dari praktik pemerasan.
"Kenapa saya turun kesini,
Karena kontraktor yang dulu jual keluar (tanah), ada premanisme minta 75 ribu per truk.
Makanya saya datang, gaboleh lagi orang hidup dari begini
Rp 75 ribu per truk cuma tidur doang tiap hari kan gaboleh," beber Kang Dedi.
Baca juga: Berhasil Bongkar Modus Pengemis, Dedi Mulyadi: Udah Dikasih Allah Tangan Baik, Malah Pura-pura Cacat
Akui Tertipu
Sementara itu, pengusaha cut and fill itu mengaku dirinya merasa ditipu oleh pihak developer perumahan tersebut.
Sebab, sampai sekarang uang kerjasama pun juga belum diterimanya.
"Dibilang tanah subur tahunya boncos
Duitnya ga ada, tanahnya ga ada," ujar dia.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banten/foto/bank/originals/pengusaha-bangkrut.jpg)