Melihat Pengibaran Bendera Merah Putih di Sungai Cisadane saat Momen Sumpah Pemuda

Paskibraka Kota Tangerang mengibarkan bendera merah-putih di Sungai Cisadane dalam rangka menyambut Hari Sumpah Pemuda, pada Kamis (28/10/2021).

Editor: Glery Lazuardi
TribunJakarta.com/Ega Alfreda
Pengebaran bendera Merah Putih di Sungai Cisadane, Kota Tangerang memperingati hari Sumpah Pemuda, Kamis (28/10/2021). 

TRIBUNBANTEN.COM - Paskibraka Kota Tangerang mengibarkan bendera merah-putih di Sungai Cisadane dalam rangka menyambut Hari Sumpah Pemuda, pada Kamis (28/10/2021).

Berdasarkan pemantauan, terlihat ada tiga petugas pengibar bendera bertugas di peringatan Sumpah Pemuda di Sungai Cisadane.

Untuk mengibarkan bendera merah putih, para paskibra tersebut berjalan di jempatan apung.

Mereka melakukan baris berbaris terlebih dulu, sampai ke tengah sungai yang sudah disiapkan tiang bendera untuk pengibaran.

Baca juga: Bertepatan Hari Sumpah Pemuda, DPD Kota Tangerang Meriahkan HUT Partai Gelora dengan Berbagai Acara

Padahal jembatan apung tersebut bergoyang-goyang mengikuti aliran sungai, ketika ada orang di atasnya.

Namun, keseimbangan para pemuda dari Paskibra Kota Tangerang berhasil mengibarkan bendera merah putih.

Aksi pengibaran di tengah sungai ini pun mendapat apresiasi dari Kolonel Inf Rano Tilaar SE, Komandan Resor Militer (Korem) 052 Wijayakrana Jakarta.

Dia sekaligus menjadi pembina apel Sumpah Pemuda di Banksasuci, Karawaci, Kota Tangerang.

"Saya juga mantan Paskibraka Nasional, saya pernah mengibarkan bendera nasional di Istana Negara bahkan menjadi pembentang benderanya tahun 80-an," ujar Rano.

"Tapi hari ini saya betul mengapresiasi dan terkagum ada Paskibraka yang bisa mengibarkan bendera di tengah sungai, mungkin di seluruh dunia baru kali ini," sambungnya.

Kata dia, bukan tanpa alasan peringatan Sumpah Pemuda kali ini dirayakan sampai di tengah sungai.

Namun, ingin mengingatkan kembali, semangat untuk tetap menjaga lingkungan.

Terlebih Sungai Cisadane adalah air baku PDAM sumber air utama untuk masyarakat di Tangerang.

"Sungai ini kebutuhan pokok bagi masyarakat, dan seperti kita ketahui Kota Tangerang penuh dengan industri, penuh pabrik, permasalahan antara pabrik dengan masyarakat itu biasanya masalah lingkungan, ini penting untuk jadi perhatian," ujar Rano.

Bukan hanya itu saja, peringatan yang dihadiri juga oleh Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, juga berjalan sembari melestarikan lingkungan.

Baca juga: Hari Sumpah Pemuda, Elemen Buruh Gelar Demo di Depan Pendopo Bupati Serang, Ini Tuntutannya

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved