Jembatan Bojong Apus Lebak yang Diresmikan Puan Maharani Kini Miring dan Rusak, Diterjang Banjir
Jembatan Bojong Apus rusak sejak diterjang arus deras Sungai Ciujung pada 2019.
Namun, warga tetap melintasi jembatan yang menghubungkan Desa Sukamekarsari dan Desa Aseh itu untuk menuju ke Rangkasbitung.
Hamani, warga Desa Sukamekarsari, mengatakan jembatan sudah lama rusak.
Namun, beberapa warga masih ada yang memaksa untuk melewati jembatan.
"Baut jembatan banyak yang copot karena tanahnya berubah. Diterjang banjir beberapa kali, posisi jembatan jadi miring," katanya saat ditemui di lokasi, Rabu (8/12/2021).

Menurut Hamani, sebenarnya warga takut untuk melewati jembatan.
Namun, mereka terpaksa melewati jembatan karena aksesnya lebih dekat.
Dia berharap jembatan segera diperbaiki agar bisa dipergunakan warga secara aman.
Kepala Desa Sukamekarsari, Khusnul Khori, mengatakan jembatan rusak setelah diterjang banjir pada 2019.
Baca juga: 5 Tempat Rekreasi Murah-Meriah di Serang, termasuk Jembatan Berbentuk Love yang Instagrammable
"Banjir membawa pepohonan menabrak jembatan dan menyebabkan bautnya copot, sebagian ada yang patah," ucapnya.
Khusnul mengaku sudah melaporkan jembatan yang rusak kepada pihak kecamatan dan dinas terkait agar segera diperbaiki.
"Sehingga masyarakat Bojong Apus bisa menggunakan jembatan tersebut dengan aman dan nyaman," ujarnya.