Soal Aksi Buruh Geruduk Kantor Gubernur, Ketua DPD Parta Gerindra Provinsi Banten Bilang Begini

Soal Aksi Buruh Geruduk Kantor Gubernur, Ketua DPD Parta Gerindra Provinsi Banten Bilang Begini

Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Ahmad Haris
TribunBanten.com/Ahmad Tajudin
Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten sekaligus Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Desmond Junaidi Mahesa. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Aksi buruh yang terjadi pada Rabu (22/12/2021) kemarin, membuat sorotan banyak pihak.

Di mana para buruh dinilai telah melakukan tindakan anarkisme.

Dengan merusak fasilitas dan menjebol ruangan serta menduduki ruangan kantor Gubernur Banten.

Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten, sekaligus Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Desmond Junaidi Mahesa menanggapi peristiwa tersebut.

Baca juga: Syafrudin Ingin Jual Aset Lahan Milik Pemkot Serang yang Ditempati Masyarakat Tanpa Bayar Pajak

Menurutnya aksi yang dilakukan buruh itu, masalahnya ada pada komunikasi yang terjalin antara Gubernur dengan masyarakatnya.

"Ini bicara komunikasi antara Gubernur dengan rakyatnya," ujar Desmond saat ditemui di kantor DPD Partai Gerindra Provinsi Banten, Kamis (23/12/2021).

Ia menilai bahwa perilaku yang dilakukan oleh buruh dengan masuk ke kantor gubernur.

Hal itu lantaran adanya komunikasi yang tidak nyambung antara Gubernur dan rakyatnya.

"Ini kan kesannya anarkis, karena menduduki (Ruangan dan Kursi Gubernur,-red) itu kan anarkis. Berarti ada yang tidak nyambung," kata dia.

Sehingga pada pelaksanaan Rakerda DPD Partai Gerindra Provinsi Banten.

Desmond menyampaikan kepada para kader Gerindra, agar ketika melihat fenomena tersebut.

Para kader diharapkan bisa memperbaiki persoalan-persoalan tersebut.

"Makanya kalau dilihat inilah yang harus kita perbaiki apabila kader Gerindra jadi Gubernur," kata dia.

Baca juga: Antisipasi Mobilitas Selama Libur Nataru, Pemkot Serang Berlakukan Ganjil Genap di Tempat Wisata

Menurut Desmond, persoalan mengenai UMP atau UMK merupakan suatu masalah yang sederhana.

Di mana untuk menyikapi persoalan itu, menurut Desmond, Gubernur harus melakukannya menggunakan hati.

Baik itu pada saat dialog dengan pengusaha, maupun dialog dengan buruh harus sama-sama bagus.

"Agar kondisinya real, tidak membuat perlakuan yang berkesan anarkis," tukasnya.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved