Hasil Survey Pilpres 2024: Prabowo Masih Paling Tinggi, Disusul Ganjar dan Anies yang Bersaing Ketat

TRIBUNBANTEN.COM - Survey Calon Presiden 2024 masih bergulir dengan memunculkan nama Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo yang bersaing ketat.

Melansir Warta Kota, di mana dalam survei Pilpres 2024 itu Prabowo Subianto diketahui masih menduduki posisi teratas.

Sementara nama Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo saling bersaing ketat.

Data itu diungkap oleh lembaga survei Jaringan Survei Publik Indonesia (JSPI).

"Survei ini diselenggarakan mulai 9-21 Desember 2021 lalu di 34 Provinsi dengan melibatkan 1.520 responden yang masuk dalam kategori pemilik hak suara (the real voter) berusia 17 tahuh ke atas atau sudah menikah," kata Yuyun Andriani Manajer riset JSPI dalam paparannya, Kamis (13/1/2022).

Survei ini juga dilakukan melalui tatap muka langsung dengan menggunakan metodologi multistage random sampling yang memiliki margin of error (MoE) 2,5 persen.

Baca juga: Prabowo Masih Tertinggi dalam Survey Elektabilitas Capres 2024, Anies Malah Menangi Kursi Cawapres

Sementara itu, untuk latar belakang pemilih, diketahui mayoritas adalah tamatan SMA atau sederajat dengan pekerjaan petani, pedagang, peternak dan kalangan buruh.

Kemudian untuk latar belakang religiusitas mayoritas beragama Islam dan dari etnis Jawa.

"Di dalam survei tersebut, ada beberapa kategori yang diangkat untuk dijadikan bahan analisa dan kajian ilmiah. Yakni elektabilitas, likeabilitas, popularitas dan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan yang berjalan saat ini," jelas Yuyun.

Pertama, untuk mengukur tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan yang berjalan di bawah kepemimpin Presiden Joko Widodo dan jajaran Kabinet Indonesia Maju khususnya di sepanjang tahun 2021, mayoritas masyarakat merasa puas dengan perolehan persentase 60,3 persen.

Iklan untuk Anda: Seluruh Indonesia kaget! Diabetes mudah diobati (lihat di sini)
Advertisement by

Sementara yang merasa sangat puasa sebesar 10,4 persen, dan yang merasa biasa saja sebanyak 20,1 persen.

Pun demikian, ada fakta yang cukup menarik.

Meskipun mayoritas masyarakat merasa puas dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo, akan tetapi mereka juga sepakat ketika ada kocok ulang kembali posisi para menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Mereka yang setuju ada reshuffle di 2022 sebesar 53,7 persen, yang sangat setuju sebesar 4,5 persen dan yang abstain sebesar 18,4 persen.