Tetap Melintas Padahal Palang Ditutup, Mahasiswi UI Tewas Tertabrak KRL, Sempat Diteriaki Warga

TRIBUNBANTEN.COM - Seorang mahasiswi Universitas Indonesia (UI) berinisial BM (23) tewas tertabrak kereta KRL Commuter Line.

Ia tewas di penyeberangan rel kawasan Stasiun Pondok Cina, Beji, Kota Depok, pada Kamis (20/1/2022) kemarin.

Melansir Tribun Jakarta, kabar tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Beji, Kompol Agus Khoeron.

Dikonfirmasi wartawan terkait kejadian tersebut, Agus mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi pukul 13.05 WIB.

“Keterangan saksi menjelaskan sekira jam 13.05 WIB melintas kereta commuter line KA 1676 jurusan Jakarta-Bogor," kata Agus dalam pesan singkatnya, Jumat (21/1/2022).

Baca juga: KRL Anjlok di Sudimara Tangsel Selama Lebih dari 6 Jam, Begini Penjelasan dari KAI

"Pada saat kereta akan melintas, palang pintu kereta sudah dalam keadaan tertutup kemudian saksi melihat korban dari arah UI menuju Pondok Cina akan menyebrang,” tambahnya.

Melihat korban terus berjalan tanpa menghiraukan kereta yang sudah semakin mendekat, salah seorang saksi pun sempat berteriak untuk mengingatkannya.

Baca juga: Banyak Perlintasan Kereta Tanpa Palang Pintu, Warga Serang Sampai Harus Hafal Jadwal Saat Melintas

“Saksi sempat meniup peluit dan berteriak awas ada kereta agar korban tidak menyebrang,” katanya.

Baca juga: Aksi Solidaritas Pecinta Kereta Api, Bentangkan Spanduk Himbau Masyarakat Tidak Terobos Palang Pintu

 
“Tetapi korban tetap menyebrang sehingga korban tertabrak kereta commuter line 1676 jurusan Jakarta- Bogor."

"Kemudian korban terseret sekira 25 Meter hingga di depan peron Stasiun Pondok Cina dan meninggal dunia,” timpalnya lagi.

Baca juga: KAI Operasikan 7.246 Perjalanan Kereta, Tiket Terjual Baru 30%, Ini Aturan KA Jarak Jauh dan Lokal

Sebelumnya juga diberitakan, salah seorang pedagang bakso di lokasi sekitar, Maman, mengatakan bahwa korban datang berjalan kaki dari dalam area Kampus UI.

Ia hendak menyeberangi perlintasan kereta.

Namun sesaat sebelum menyebrang, palang pintu perlintasan tertutup.

Sementara korban sudah berada di dalam perlintasan.

“Korban itu posisinya sudah ada di dalam perlintasan, padahal palangnya tertutup,” ujar Maman di lokasi kejadian.

Maman mengatakan, korban nampak kebingungan dan terkesan memaksakan menyeberang.

Baca juga: Kena Dampak Reuni 212, Perjalanan 12 Kereta Jarak Jauh dari Stasiun Gambir Terhenti di Jatinegara

Padahal, saat itu kereta sudah hampir tiba di Stasiun Pondok Cina.

“Terus kayaknya dia maksain nyebrang, padahal kereta yang dari arah Jakarta sudah dekat,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Gadis Muda Tewas Tertabrak KRL di Pocin, Tiupan Peluit & Teriakan Warga Gagal Hentikan Korban: Awas!