News
Perusahaan Non-Esensial Diminta WFH, Masyarakat Diharap tak Lengah Hadapi Kenaikan Covid-19
Kasus harian Covid-19 terus meningkat, hal tersebut membuat beberapa perusahaan Non-esensial kembali diminta untuk terapkan Work From Home (WFH).
Meski demikian, dia mengatakan, sementara penambahan kasus Covid-19 di Indonesia paling terkendali dibandingkan lima negara lain di Asia, India, Filipina, Singapura, Malaysia, dan Thailand.
Berdasarkan data ourwordindata.org, kasus Covid-19 baru yang dikonfirmasi per 1 juta penduduk terlihat grafik penambahan kasus di Indonesia dominan landai.
Dia melanjutkan, per 26 Januari 2022, angka konfirmasi positif di Indonesia sebesar 13,27 per 1 juta penduduk.
Menurut dia, hal itu jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan Singapura dengan konfirmasi positif sebesar 825,80 per 1 juta penduduk, Filipina sebesar 233,71 per 1 juta penduduk, India sebesar 220,71 per 1 juta penduduk, Malaysia sebesar 121,19 per 1 juta penduduk, dan Thailand sebesar 110,20 per 1 juta penduduk.
"Namun pemerintah dalam hal ini Kemenkes RI harus tetap menyediakan fasilitas di rumah sakit terutama tempat tidur perawatan agar disediakan secara maksimal," ujarnya.
Seorang pegawai di kantor Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, terinfeksi Covid-19.
Pelayanan di kantor Kecamatan Ciracas pun kembali ditutup dan segera dialihkan ke kantor Kelurahan Ciracas.
Melansir TribunJakarta.com, Camat Ciracas Mamad mengatakan bahwa selama kantor kecamatan ditutup akan dilakukan penyemprotan disinfektan.
"Saya koordinasi ke Pak Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Arahannya agar layanan sementara dialihkan ke kantor Kelurahan," kata Mamad saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Selasa (1/2/2022).
Agar pelayanan dapat dibuka kembali dan warga tidak merasa khawatir, maka segera dilakukan penyemprotan disinfektan di seluruh area kantor Kecamatan Ciracas.
"Agar saat layanan dibuka Rabu, baik masyarakat maupun pegawai merasakan aman dan nyaman. Untuk tracing ke pegawai lain juga sudah dilakukan, hasilnya negatif semua," ujarnya.
Mamad mengatakan bahwa satu pegawainya yang terinfeksi Covid-19 sudah dibawa ke Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta Pusat.
Evakuasi pegawainya dilakukan pada Jumat (28/1/2022) setelah hasil swab PCR keluar.
Pegawainya melakukan swab PCR di Puskesmas Kecamatan Ciracas pada Kamis (27/1/2022).
Penutupan kantor Kecamatan Ciracas secara sementara bukan kali pertama dilakukan.
