Presiden Zelensky Sempat Beri Sindiran, NATO Kerahkan 40.000 Pasukan ke Negara Tetangga Ukraina?
Presiden Zelensky Sempat Beri Sindiran, NATO Kini Kerahkan 40.000 Pasukan ke Negara Tetangga Ukraina
TRIBUNBANTEN.COM - Pasukan Rusia melancarkan serangan ke ibu kota Negara Ukraina, Kiev.
Menurut laporan sementara, ratusan orang tewas dalam serangan itu.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berusaha membakar semangat militer dan sipil Ukraina, untuk tetap bertahan dan berusaha menghadapi gempuran dengan segala upaya.
Sebelumnya, Selenzky mengutarakan, bahwa bahwa Ukraina ditinggal sendirian untuk berjuang menghadapi Rusia.
“Kami ditinggalkan sendirian untuk mempertahankan negara kami,” kata Volodymyr Zelensky, seperti diberitakan channelstv.com.
Baca juga: Analisis Mantan Dubes RI di Rusia: Prediksi Sanksi dari AS & Eropa Tak Akan Pengaruhi Ekonomi Rusia
Baca juga: Pertempuran Sengit di Kiev, Upaya Pasukan Rusia Rebut Ibu Kota, Ukraina Tahan Serangan Lawan
Ia bahkan sempat menyindir NATO.
“Siapa yang siap berperang bersama kita? Saya tidak melihat siapa pun. Siapa yang siap memberi Ukraina jaminan keanggotaan NATO? Semua orang takut,” lanjut pemimpin berusia 44 tahun itu.
Zelensky pun mengklaim bahwa kelompok sabotase Rusia berhasil menyusup ke Kiev.
Ia memperingatkan sipil untuk mematuhi jam malam karena situasi kian mencekam.
NATO kerahkan pasukan
Ketika pasukan Rusia mendekati Kiev, NATO mengerahkan pasukan khususnya ke negara-negara tetangga Ukraina.
Pernyataan itu disampaikan langsung oleh Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg pada Jumat (25/2/2022) seperti diberitakan Kompas.com.
Selain itu, sejumlah anggota NATO juga terus mengirim senjata ke Ukraina termasuk sistem pertahanan udara, sebagaimana dilansir Al Jazeera.
Stoltenberg mengatakan, NATO mengerahkan elemen pasukan respons cepatnya - yang terdiri dari pasukan darat, udara, maritim dan operasi khusus - di wilayah-wilayah sekutu.
Beberapa dari 30 sekutu NATO juga mengumumkan jenis senjata yang akan mereka suplai ke Ukraina. Namun, Stoltenberg tidak memberikan rincian spesifik.
