Retak dan Amblas, Jalan Penghubung Lebak-Sukabumi Sepanjang 30 Meter
Jalan Penghubung Lebak-Sukabumi Sepanjang 30 Meter amblas usai diguyur hujan lebat
Penulis: Nurandi | Editor: Ahmad Haris
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK- Setelah curah hujan lebat, jalan penghubung Kabupaten Lebak Banten - Sukabumi Jawa Barat, tepatnya di Kampung Pasir Angin, Desa Suakan, Kecamatan Bayah, amblas sedalam kurang lebih 70 centimeter.
Badan jalan juga mengalami keretakan sepanjang 30 meter.
Kejadian tersebut sebelummya sudah terjadi pada Kamis (5/3/2022).
Baca juga: Diterjang Angin Puting Beliung, 2 Rumah di Kabupaten Lebak Tertimpa Pohon Tumbang
Akibat peristiwa ini, arus lalu lintas di Jalan penghubung Kabupaten Lebak - Sukabumi tepatnya jalan Bayah - Cikotok yang amblas terganggu.
Relawan Badan BPBD Kecamatan Bayah, Gagan menjelaskan, jalan penghubung Lebak-Sukabumi ini, sebelumnya terjadi curah hujan tinggi yang beberapa hari ini di wilayah Kecamatan Bayah.
"Saat ini jalan bisa di lewati, tapi harus ekstra hati-hati. Karena, amblasnya jalan tersebut memotong badan jalan," katanya saat dihubungi.
Dirinya menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Saat ini kami juga sudah berkoordinasi dengan BPBP Kabupaten Lebak.
"Pasca kejadian ini jalan amblas kita sudah berkoordinasi," tambahnya.
Dihubungi terpisah Kepala Seksi Jalan dan Jembatan Unit Pelaksana Teknis Daerah (ULTD), Pemeliharan jalan dan Jembatan Lebak Firman Zuliansyah membenarkan adanya jalan retak di Kecamatan Bayah.
Baca juga: Cuaca Ekstrem, 9 Rumah di Cilograng Kabupaten Lebak Rusak Akibat Terdampak Tanah Longsor
"Betul jalan Bayah - Cikotok amblas, itu lokasinya di kilometer 9.025 Bayah Timur."
"Kita terjunkan alat berat ke lokasi untuk memperbaiki jalan tersebut. Kepada pengendara untuk selalu berhati-hati saat melintasinya," pungkasnya
Untuk Alternatif bagi pengendara bisa arah Bayah-Cisolok atau Bayah - Cibareno. Saat ini arus lalulintas juga sudah mulai membaik kembali.