Tak Hanya Emak-emak, Sejumlah Murid SD pun Ikut Antre untuk Membeli Minyak Goreng Rp 14.000
Mereka antre untuk membeli minyak goreng pada operasi pasar yang digelar Pemkot Serang.
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Agung Yulianto Wibowo
Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Bukan hanya emak-emak, sejumlah murid SD pun ikut mengantre minyak goreng di kantor Kecamatan Curug, Kota Serang, Selasa (8/3/2022).
Mereka antre untuk membeli minyak goreng pada operasi pasar yang digelar Pemkot Serang.
Menurut pantauan TribunBanten.com, antrean pembeli minyak goreng sejak pukul 08.00.
Selain orang dewasa, sejumlah anak sekolah berseragam SD juga ikut mengantre, di antaranya SA.
Murid kelas lima SD ini mengaku diminta ayahnya untuk mengantre membeli minyak goreng.
Baca juga: Jual Minyak Goreng Murah di Lebak, Dua Liter Hanya Rp 27.500, Kapolres: Sebagian Sitaan Penimbunan
"Soalnya di rumah tidak ada minyak goreng," ujarnya kepada TribunBanten.com di lokasi.
SA menuturkan bahwa dirinya baru saja pulang dari sekolah.
Namun belum sempat pulang ke rumah, ayahnya memintanya untuk mengantre minyak goreng.
"Soalnya di rumah ngga ada minyak, terus dikasih uang sama ayah. Ikut antre di sini," ujarnya.
Selain SA tampak beberapa murid SD lainnya juga ikut mengantre di sana.
Bersyukur ada Operasi Pasar
Ratusan warga mengantre membeli minyak goreng di kantor Kecamatan Curug, Kota Serang, Selasa (8/3/2022).
Menurut pantuan TribunBanten.com sekitar pukul 09.20, antrean mengular hingga ke area parkir.
Warga rela mengantre demi mendapatkan minyak subsidi seharga Rp 14.000 per liter.