Penyelundupan Sabu di Lapas Kelas IIA Serang Masih Diselidiki Polisi, 3 Orang Ditangkap

Penyelundupan Narkoba Jenis Sabu di Lapas Kelas IIA Serang Masih Diselidiki Polisi, Tiga Orang Diamankan

Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Ahmad Haris
Tribunnews Batam/ Istimewa
Ilustrasi sabu 

Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Satnarkoba Polres Serang Kota masih menyelidiki kasus penyelundupan narkoba jenis sabu, melalui makanan di Lapas Kelas IIA Serang yang terjadi pada Sabtu (19/3/2022) kemaren.

Kasat Narkoba Polres Serang Kota, AKP Agus Ahmad Kurnia mengatakan, bahwa dalam kasus itu, pihaknya telah mengamankan sebanyak tiga orang.

"Yang diamankan ada 3 orang, satu orang pembawa makanan dan dua orang statusnya warga binaan," ujarnya kepada TribunBanten.com saat dihubungi, Minggu (20/3/2022).

Baca juga: Dua Terduga Pelaku Penyelundupan Narkoba di Lapas Kelas IIA Serang Tangkap Polisi

Agus menuturkan, bahwa pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut.

Sast ini pihaknya masih punya waktu sekitar 3 x 24 jam untuk menyelidiki perkara itu.

Apabila belum cukup, kemudian bisa diperpanjang kembali selama 3 x 24 jam.

"Kalau sudah maximal, baru dilakukan gelar untuk dinaikan statusnya menjadi penyidikan dan menetapkan tersangka," katanya.

Ia menegaskan, bahwa pihaknya hanya mengamankan para terduga pelaku.

Hal itu dilakukan oleh pihaknya, selama dilakukan proses penyelidikan.

"Nanti kalau sudah gelar dan naik status penyidikan, baru dilakukan penetapan tersangka dan ada yang ditahan," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya Seorang pembawa makanan terlihat gugup saat bawaannya diperiksa petugas layanan penitipan barang/makanan Lapas Kelas IIA Serang, Sabtu (19/3/2022).

Baca juga: Seorang Bawa Makanan Gugup saat Diperiksa Petugas, Ternyata ada Sabu-sabu Dalam Jagung Sayur Asem

Setelah diteliti secara saksama oleh petugas, ada dua paket kecil yang diduga sabu-sabu.

Kepala Lapas Kelas IIA Serang, Heri Kusrita, mengatakan sabu-sabu itu diselundupkan ke dalam dua potongan jagung di sayur asam.

"Petugas langsung melaporkan temuan itu kepada Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Raja Muhammad Ismael dan saya," katanya melalui rilis yang diterima TribunBanten.com, Sabtu.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved