Terkena Setrum, Satu Mahasiswa Peserta Aksi Demo 11 April Dilarikan ke RSUD Adjidarmo
Terkena Setrum, Satu Mahasiswa Peserta Aksi Demo 11 April Dilarikan ke RSUD Adjidarmo
Laporan wartawan TribunBanten.com, Nurandi
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Mahasiswa yang unjuk rasa di depan gerbang Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak terjatuh pingsan, dan terkapar diduga disetrum.
Setelah melihatnya temannya pingsan, ratusan mahasiswa tersebut langsung membawa rekanya ke RSUD Adjidarmo Lebak.
Satu mahasiswa yang tak sadarkan diri tersebut, bernama Sahrul Gunawan.
Baca juga: UPDATE Demo 11 April: Massa Bubar akibat Hujan, Sempat Ricuh hingga Ade Armando Babak Belur
Imam Muarif, peserta aksi mengatakan, bahwa saat memegang pagar, tiba-tiba mahasiswa tersebut langsung tak sadarkan diri.
"Jadi itu kaya disetrum, jadi memang kondisinya saat berada di depan gerbang, di situ lagi banyak orang," katanya saat ada di depan Gerbang Pemkab Lebak, Senin (11/2/2022).
Dirinya juga menjelaskan, bahwa memang keadaan saat aksi, memanas, dan peserta aksi bersitegang dengan aparat pengamanan.
"Jadi memang kondisinya saat itu memanas, jadi tiba rekan kami kami langsung tak sadarkan diri jadi kaget kami," ujarnya.
Sementara, TB Muh Tri Aprilyandi mengatakan, bahwa saat ini rekannya sudah sadarkan diri, dan keadaannya sudah siuman.
Baca juga: Profil Ade Armando, Dosen Universitas Indonesia yang Bonyok Dikroyok Massa di tengah Demo 11 April
"Saat ini sudah sadar, Alhamdulillah kondisinya dalam keadaan baik-baik," ucapnya.
Pada pukul 17.00 WIB, masa aksi unjuk rasa membubarkan diri.
Baik yang berada di gedung DPRD Kabupaten Lebak dan depan Gerbang Pemkab Lebak.