Wabah PMK Meluas, Penyedia Hewan Ternak di Lebak Setop Pengambilan Sapi dari Luar Daerah

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Nurandi

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK- Meluasnya wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak, menyebabkan penyedia hewan ternak di Lebak mengehentikan pemesanan sapi dari luar Banten.

Adanya wabah PMK menyebabkan kerugian besar bagi penyedia hewan ternak, baik sapi, kerbau atau kambing di Lebak.

Hal tersebut diungkapkan oleh Dendi, penyedia hewan ternak di Kampung Cempa, Desa Cilangkap, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak.

Baca juga: Cegah Penyebaran PMK, Disnakeswan Lebak Lakukan Pemeriksaan kepada Penyedia Hewan Ternak

"Karena kita tidak boleh mengambil sapi dari luar, jadi kita otomatis seadanya di sini aja," katanya saat berada di tempat peternakan sapi miliknya, Jumat (13/5/2022).

Dirinya menjelaskan, jika keberadaan sapi yang berada di tempatnya, merupakan Sapi yang sudah diurusnya sebelum wabah PMK ada.

"Jadi kalo Sapi yang disediakan di sini sudah lama, sekitar 6 bulan lalu. Saya sudah ngurusin dari kecil ya," ujarnya.

Saat ini total hewan yang ada di tempat Dendi ada 40 hewan, yang terdiri dari Sapi, Kerbau dan Kambing.

Dendi menyampaikan, setalah dirinya mengetahui adanya wabah PMK, untuk saat tempat tidak lagi menerima pengiriman sapi dari.

"Jadi sampai saat saya tidak menerima pengiriman dari luar daerah terlebih dahulu," katanya.

Baca juga: Lakukan Antisipasi, Polisi Buat Lockdown Lokal di Daerah yang Terkena Wabah PMK Hewan Ternak

Sapi yang berada di tempatnya, biasa didatangkan dari wilayah Jawa Barat, namun untuk pembelian pihaknya sudah dihentikan sementara.

Penjualan dan pemesanan juga hanya pada hewan ternak yang tersedia di tempatnya saja, tidak mengambil dari pihak lain.

"Karena kita tahu, keadaannya juga seperti ini ya. Jadi seadanya aja," ucapnya.