12 juli Diperingati Hari Koperasi Nasional, Berikut Ini Sejarah dan Tokoh yang Terlibat Didalamnya
Tanggal 12 Juli diperingati hari apa? berikut ini sejarah berdirnya Hari Koperasi Nasional yang diperingati setiap tanggal 12 Juli
TRIBUNBANTEN.COM - Hari Koperasi Nasional diperingati setiap tanggal 12 Juli.
Pada tahun ini merupakan Hari Koperasi Nasional ke-75 yang jatuh pada Selasa 12 Juli 2022.
Penetapan tanggal 12 Juli sebagai Hari Koperasi Nasional di Indonesia punya sejarah panjang, yakni sejak tanggal 12 Juli 1947.
Sejarah Hari Koperasi Nasional
Baca juga: Tanggal 9 Juli Diperingati Hari Apa? Ini Sejarah Hari Satelit Palapa dan Perkembangannya
Dilansir dari koperasi.kulonprogokab.go.id, di Indonesia koperasi mulai diperkenalkan oleh Patih R.Aria Wiria Atmaja pada tahun 1886, dengan melihat banyaknyak para pegawai negeri yang tersiksa dan menderita akibat bunga yang terlalu tinggi dari rentenir yang memberikan pinjaman uang.
Berangkat dari persoalan itu, R.Aria Wiria Atmaja mendirikan semacam bank simpan-pinjam yakni Hulp en Spaarbank pada 16 Desember 1886.
Inilah bank perkreditan rakyat pertama di tanah air. Selain itu, Raden Bei Aria Wirjaatmadja juga merintis De Poerwokertosche Hulp en Spaarbank Der Inladsche Hoofden yang merupakan cikal-bakal Bank Rakyat Indonesia (BRI).
R.Aria Wiria Atmaja berniat membantu orang-orang agar tidak lagi berurusan dengan renternir yang pasti akan memberikan bunga yang tinggi.
Seorang asisten residen Belanda bernama De Wolffvan Westerrode, merespon tindakan Patih R.Aria Wiria, sewaktu mengunjungi Jerman De Wolffvan Westerrode menganjurkan akan mengubah Bank Pertolongan Tabungan yang sudah ada menjadi Bank Pertolongan, Tabungan dan Pertanian.
Setelah itu koperasi mulai cepat berkembang di Indonesia, hal ini juga didorong sifat orang-orang Indonesia yang cenderung bergotong royong dan kekeluargaan sesuai dengan prinsip koperasi.
Bahkan untuk mengansitipasi perkembangan ekonomi yang berkembang pesat pemerintahan Hindia-Belanda pada saat itu mengeluarkan peraturan perundangan tentang perkoperasian.
Baca juga: 7 Juli Diperingati Hari Apa? Ini Sejarah dan Diresmikannya Hari Pustakawan
Pertama, diterbitkan Peraturan Perkumpulan Koperasi No. 43, Tahun 1915, lalu pada tahun 1927 dikeluarkan pula Peraturan No. 91, Tahun 1927, yang mengatur Perkumpulan-Perkumpulan Koperasi bagi golongan Bumiputra.
Pada tahun 1933, Pemerintah Hindia-Belanda menetapkan Peraturan Umum Perkumpulan-Perkumpulan Koperasi No. 21, Tahun 1933. Peraturan tahun 1933 itu, hanya diberlakukan bagi golongan yang tunduk kepada tatanan hukum Barat, sedangkan Peraturan tahun 1927, berlaku bagi golongan Bumiputra.
Setelah pemerintahan Hindia-belanda menunjukkan sikap diskriminasi dalam peraturan yang dibuatnya. Pada tahun 1908 Dr. Sutomo yang merupakan pendiri dari Boedi Utomo memberikan perananya bagi gerakan koperasi untuk memperbaiki kondisi kehidupan rakyat.
Serikat Dagang Islam (SDI) 1927, Dibentuk bertujuan untuk memperjuangkan kedudukan ekonomi pengusah-pengusaha pribumi. Kemudian pada tahun 1929, berdiri Partai Nasional Indonesia yang memperjuangkan penyebarluasan semangat koperasi.
Baca juga: Sejarah Perjalanan Haji Indonesia Pertama Pasca Kemerdekaan, Merah Putih Berkibar di Mekkah
