Calo Tiket Meresahkan saat Launching JIS dan Laga Persija yang Harusnya Gratis: Dijual Rp 50-90 Ribu
Beberapa saat menjelang peluncuran Jakarta International Stadium, di Tanjung Priok, Jakarta Utara, calo tiket berkeliaran
TRIBUNBANTEN.COM - Beberapa saat menjelang peluncuran Jakarta International Stadium, di Tanjung Priok, Jakarta Utara, calo tiket berkeliaran menjajakan tiket masuk stadion, Minggu (24/7/2022) siang.
Tiket dijual bervariasi, mulai Rp 50-90 ribu.
Padahal, tiket masuk peluncuran akbar stadion berkelas internasional tersebut gratis, tidak dipungut biaya.
Baca juga: Persija Jakarta Terpaksa Tetap Pakai Stadion GBK sebagai Kandang, Bukan JIS, Ini Alasannya
Ya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberlakukan tiket masuk gratis, dalam acara Grand Launching JIS sekaligus laga Persija Jakarta kontra Chonburi FC hari ini.
Warga yang hendak menonton, tinggal mendaftar saja melalui tautan-tautan yang beberapa hari ini sudah disosialisasikan.
Namun, masih ada saja sejumlah calo yang menjual tiket masuk tersebut untuk mencari keuntungan pribadi.
Salah satu korbannya adalah Windi (23), warga Bintaro, Jakarta Selatan yang datang bersama seorang temannya.
Windi siang ini sedang melintas di dekat JIS dan melihat banyak orang lalu lalang.
Karena penasaran, ia akhirnya bertanya ke sana ke mari dan mengetahui bahwa di JIS akan ada konser musik serta pertandingan sepak bola.
Tertarik, Windi langsung mencoba mencari informasi soal tiket masuk, namun tak bisa berbuat banyak karena jadwal pemesanan sudah usai.
Tak berapa lama, ada seorang pria yang mendekatinya membawa tumpukan gelang sambil menawarkan tiket masuk ke JIS.
"Saya lagi kunjungan sebentar aja tahunya sekarang hari ini grand opening ya, jadi masuk sekalian. Nyari tiket sulit, terus ada yang nawarin, terus ya sudah saya beli aja," kata Windi mengutip TribunJakarta.com.
Windi dan temannya akhirnya membeli dua tiket yang masing-masing dihargai Rp 50 ribu oleh sang calo.
Secara terpaksa, ditambah tak mengetahui kalau ternyata masuk JIS gratis, Windi akhirnya pasrah saja dan memilih tetap masuk.
"Karena sebenarnya kita nggak ada rencana nonton awalnya, dadakan."