Menggigil dan Demam, Yanto ke UGD Rumah Sakit di Tangerang Tunjukkan Kartu JKN, Langsung Dilayani

TRIBUNBANTEN.COM, TANGERANG - Setelah empat hari merasakan menggigil dan demam, Yanto Permadi Setiawan Saputra memutuskan ke unit gawat darurat (UGD) Rumah Sakit Makiyah Kota Tangerang.

Hasil diagnosa dokter dan pengecekan darah, pria berusia 28 tahun ini terkena demam berdarah dan menganjurkan untuk rawat inap.

"Saya sudah dua hari dirawat. Syukurlah keadaan saya sudah semakin membaik," katanya melalui rilis yang diterima TribunBanten.com, Senin (1/8/2022).

Baca juga: Delapan Hari Suhadi Merasakan Maag Serius hingga Harus Rawat Inap, Gratis Berkat Kartu JKN

Sebelum dirawat, Yanto menunjukkan kartu JKN saat berada di UGD.

Peserta JKN segmen pekerja penerima upah sejak setahun lalu ini mengaku tidak mengalami kesulitan dan merasa sangat terbantu saat menjalani perawatan.

Petugas rumah sakit melayani Yanto dengan baik.

Bahkan, dia tidak perlu menunggu lama dan segera mendapatkan kamar untuk rawat inap.

"Meskipun menggunakan kartu JKN, saya dilayani dengan baik dan sama dengan yang diberikan kepada pasien umum lainnya," ucapnya.

Yanto mengaku senang dengan pelayanan rumah sakit itu.

Apalagi petugas kesehatannya ramah dan kooperatif.

“Apa yang menjadi keluhan saya selalu dicarikan solusi oleh petugas medis," ujarnya.

Program JKN membuat Yanto tidak perlu menggunakan tabungan untuk membiayai pengobatan karena semuanya sudah ditanggung.

Baca juga: Hemat Waktu Antre, Ayu Cukup Daftarkan Diri Lewat Mobile JKN untuk Memilih Poli, Jadwal, dan Keluhan

Dia berharap program JKN  bisa terus berlangsung agar bisa membantu masyarakat Indonesia, terutama yang kurang mampu.

Yanto juga mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan yang sudah menjalankan program ini dengan baik.

Jaminan kesehatan yang selalu ada pada saat dibutuhkan menjadi penting ketika peserta mengalami sakit yang tidak bisa diperkirakan sebelumnya dan sering datang secara tiba-tiba.