Ponpes di Tangeranag bakal Diperiksa Polisi Buntut Santri Bunuh Santri, Aparat Soroti Beberapa Hal

Polresta Tangerang bakal memeriksa pengurus Pondok Pesantren Daarul Qolam di Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang.

Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
ilustrasi 

"Tapi saat sampai di lokasi (Klinik Gita Farma) korban ini sudah dinyatakan meninggal dunia," sambung Nur.

Sampai detik ini pun jenazah masih di RSUD Balaraja untuk menjalani autopsi untuk mengungkap penyebab kematian korban.

"Belum diketahui penyebab meninggalnya. Dari laporan tadi, sekitar 11.30 WIB pihak RSUD Balaraja baru menjalani autopsi," papar Kapolsek.

Aku Nur, semua runtutan kronologis di atas terkuak setelah pihaknya memeriksa enam saksi dan olah TKP sejak kemarin.

Berdasarkan keterangan dari pengasuh pondok pesantren Daarul Qolam, kedua santri tersebut terlibat perkelahian.

"Jadi ada santri lain yang melapor, kalau BD tidak sadarkan diri di kamarnya, lalu Oleh pengasuh tersebut dibawa ke klinik Gita Farma," ungkap Nur.

Nur menuturkan, saat dibawa ke klinik Gita Farma tersebut, korban sudah tidak bernyawa.

Sehingga, korban langsung dibawa ke RSUD Balaraja untuk autopsi.

"Untuk dilakukan autopsi agar diketahui penyebab meninggalnya korban. Kita masih tunggu hasilnya sekarang," ujar Nur.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Polisi Bakal Periksa Pondok Pesantren di Kabupaten Tangerang Buntut Santri Bunuh Santri

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved