Anies Baswedan Kena SP2 Warga Jakarta, Wabug Ahmad Riza Bandingkan dengan Era Ahok
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membela Anies Baswedan atas SP2 yang dilayangkan Kopaja.
lihat foto
TRIBUNBANTEN.COM - Anies Baswedan mendapatkan surat peringatan (SP2) dari warga yang dilayangkan oleh Koalisi Perjuangan Warga Jakarta (Kopaja).
Warga menilai SP2 itu sebagai bukti bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan selama memimpin tak berbuat banyak bahkan gagal.
Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membela Anies Baswedan atas SP2 yang dilayangkan Kopaja.
Menurutnya, memimpin Jakarta dalam satu periode tidak bisa menyelesaikan semua masalah yang ada di Ibu Kota Negara Indonesia.
Baca juga: Anies Baswedan Dianggap Tak Bisa Pimpin Jakarta, Politisi PDIP: 5 Tahun Saja Tak Bisa Ngapa-ngapain
"Tidak bisa semua seperti membalikkan tangan. Tiba-tiba macet selesai dalam satu periode, tidak mungkin ya. Banjir selesai dalam satu periode, ya tidak mungkin," ucapnya di gedung DPRD DKI, Selasa (23/8/2022).
Ahmad Riza Patria mengklaim, selama kepemimpinan Anies Baswedan, Jakarta mengalami perubahan.
Meskim lanjut kader Partai Gerindra ini, perubahan itu tidak terlalu signifikan.
Ia pun membandingkan wajah ibu kota saat ini dengan era pemimpin sebelumnya, termasuk di era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.
"Masyarakat bisa membandingkan dalam setiap periode, masyarakat bisa membandingkan mana program 2017-2022 yang sudah dilaksanakan, begitu juga 2012-2017, dan seterusnya," ujarnya.
"Masyarakat bisa secara terbuka membandingkan, masyarakat bisa melihat di periode yang mana terjadi pembangunan yang lebih baik," sambungnya.
Dibandingkan periode sebelumnya, Wagub Ariza bilang, transportasi di ibu kota kini jauh lebih baik.
Apalagi saat ini Pemprov DKI sudah membuat terobosan dengan mengoperasikan puluhan bus Transjakarta listrik yang ramah lingkungan dan jauh lebih nyaman dibandingkan bus kota yang sebelumnya pernah beroperasi di jalanan ibu kota.
"Transportasi kita membaik, kan jelas ada peningkatan yang signifikan. Bahkan, kami sudah seperti kota-kota lainnya, sudah berpindah ke bus listrik," tuturnya.
Baca juga: Rumah Dp Rp 0 Ala Anies Baswedan Gatot, Politisi PDIP: Cuma Janji Surga
"Itu kan satu terobosan yang luar biasa. Jadi, kami ingin sejajar dengan kota-kota di negara maju lainnya," sambungnya.
Sebelumnya, kantor Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota digeruduk warga dari Koalisi Perjuangan Warga Jakarta (Kopaja).
