Prabowo-Puan Diduetkan di Pilpres 2024, Bagaimana Nasib Cak Imin, Ini Kata Desmon J Mahesa
Wacana duet Prabowo Subianto-Puan Maharani untuk Pilpres 2024 berhembus setelah rencana PDIP bakal bertemu Partai Gerindra di Hambalang, Bogor.
TRIBUNBANTEN.COM - Nasib Cak Imin yang sedari awal ingin diduetkan dengan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 mendapatkan guncangan.
Pasalnya, saat ini wacanan Prabowo Subianto-Puan Maharani diduetkan di Pilpres 2024 tengah menjadi perbincangan publik.
Wacana duet Prabowo Subianto-Puan Maharani untuk Pilpres 2024 berhembus setelah rencana PDIP bakal bertemu Partai Gerindra di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, pekan depan.
Baca juga: Dekat dengan Jokowi, Prabowo Subianto Raih Kepercayaan Publik Tertinggi untuk Pilpres 2024
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa menilai wacana duet Prabowo Subianto-Puan Maharani di Pilpres 2024, kemungkinan bisa terjadi.
Kendati demikian, Desmond menegaskan duet itu harus dibicarakan dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, yang sudah berkoalisi dengan Gerindra.
"Semua ada kemungkinan, tapi juga harus dibicarakan dengan Pak Muhaimin."
"Gerindra tidak pernah ninggal orang," kata Desmond saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (30/8/2022).
Desmond menjelaskan, pertemuan dengan Puan merupakan hal yang biasa dilakukan seperti ketika Prabowo mengunjungi Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, dan Puan bertemu Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
"Itu sih biasa, pertemuan biasa, Puan ketemu Surya Paloh, Puan ketemu Airlangga, juga akan ketemu Pak Prabowo, tinggal outputnya apa.
"Politik itu kan outputnya, bukan pertemuannya," ujar Desmond.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Wacana Duet Prabowo-Puan, Waketum Gerindra: Semua Mugkin, tapi Harus Dibicarakan dengan Muhaimin.