Maulid Nabi Muhammad SAW 2022
Contoh Teks Pidato Sambutan dan Ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW untuk Anak Sekolah & Ketua Panitia
Contoh teks pidato sambutan dan ceramah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW cocok dibacakan oleh anak sekolah mulai dari SMP, SMA, SMK & ketua panita
TRIBUNBANTEN.COM - Inilah contoh teks pidato sambutan dan ceramah dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Selain contoh teks pidato sambutan, dalam artikel ini juga memuat tentang contoh teks ceramah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Contoh teks pidato sambutan dan ceramah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW cocok dibacakan oleh anak sekolah mulai dari SMP, SMA, SMK dan ketua panitia.
Berikut ini contoh teks pidato sambutan dan ceramah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Baca juga: Kata-kata Bijak dan Mutiara Bertema Maulid Nabi Muhammad SAW, Cocok Dijadikan Status WA dan FB
1. Contoh Teks Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh
Alhamdulillahi rabbil ‘alamin. Asyhadu an la ilaha illallah wa asyhadu anna Muhammadurrasulullah. Allahumma shalli ‘ala Muhammad.
Bapak/Ibu guru sekalian yang saya muliakan karena Allah. Adik-adik sekalian yang saya banggakan karena kalianlah yang akan memimpin bangsa ini di masa depan. Tiada kata yang pantas kita sampaikan pertama kali selain rasa syukur. Karenanya, inti dari doa bangun tidur adalah menyampaikan rasa syukur pada Allah karena diizinkan bangun dari tidur.
Kita bersyukur pada Allah karena Dia telah memberikan begitu banyak nikmat tanpa kita minta. Bahkan, jika diperhatikan lebih serius, sebenarnya ada lebih banyak nikmat yang kita tidak pernah memintanya dibanding nikmat yang kita minta. Pernahkah kita meminta otak, mata, telinga, hidung, dan lisan yang sehat? Tidak. Allah memberikannya pada kita tanpa kita minta.
Baca juga: Contoh Susunan Kegiatan Maulid Nabi di Sekolah, SD, SMP, SMA, SMK dan Masyarakat
Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabat-sahabat beliau yang mulia. Beliau yang hari ini kita memperingati kelahirannya, merupakan teladan terbaik sepanjang masa.
Adik-adik semuanya, sebagai seorang muslim, kita diperintahkan untuk memiliki cita-cita dan mimpi terbaik. Sudahkah kalian memiliki mimpi? Sudahkah kalian menetapkan cita-cita kalian?
Mimpi dan cita-cita dapat menjadi motivasi kita untuk menjadi diri sendiri pada versi terbaik. Dengan mimpi dan cita-cita yang mulia dan tinggi, semakin mudah kita berbuat baik dan mengajak orang lain pada kebaikan.
Rasulullah SAW bersabda,
“Jika kalian meminta sesuatu kepada Allah, mintalah (surga) Firdaus. Karena surga Firdaus adalah surga yang paling tengah dan paling tinggi. Di atasnya adalah ‘Arsy (milik) Ar-Rahman, darinya mengalirlah sungai-sungai surga.” (HR. Bukhari no. 7423).
Baca juga: 40 Pantun Lucu dan Menyentuh Hati Bertema Maulid Nabi Muhammad SAW, Cocok Dijadikan Update di Medsos
Jika kalian ingin menjadi pelajar, bermimpilah jadi pelajar terbaik. Jika ingin menjadi pengusaha, bermimpilah jadi pengusaha terbaik. Jika ingin menjadi dokter, bermimpilah jadi dokter terbaik. Jika ingin menjadi psikolog, bermimpilah jadi psikolog terbaik.
Jika ingin menjadi ilmuwan, bermimpilah untuk menjadi ilmuwan terbaik. Jika ingin menjadi penegak hukum, bermimpilah untuk menjadi penegak hukum terbaik.
Intinya adalah bermimpilah untuk menjadi yang terbaik. Bermimpi menjadi terbaik dibandingkan dengan siapa? Menjadi versi terbaik dari diri sendiri. Berusahalah dengan usaha terbaik dalam menggapai cita-cita kalian.
Rasulullah SAW memang orang yang hidup dengan sederhana. Namun, selera beliau sangat bernilai tinggi. Makanan favorit Nabi adalah paha kambing, buah favorit beliau adalah kurma, dan minuman kegemaran adalah madu. Bukankah semua itu berkualitas tinggi?
Baca juga: 25 Link Twibbon Maulid Nabi Muhammad SAW 2022, Bisa Dijadikan Foto Profil dan Update di Sosmed
Hidup boleh sederhana, tapi tidak dengan impian dan cita-cita. Oleh sebab itu, adik-adik sekalian, mulai sekarang tentukan apa impian dan cita-cita kalian untuk diri kalian, orang tua kalian, dan keluarga kalian. Apa yang ingin kalian persembahkan untuk mereka?
Jika kalian sudah menentukan impian kalian, maka fokuslah untuk mewujudkannya. Agar cita-cita tidak hanya menjadi angan-angan kosong. Tentu kita ingat bahwa Rasulullah pernah menempuh perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjid Aqsha lalu ke langit ketujuh. Pada waktu itu, beliau menempuh perjalanan sejauh itu hanya dalam satu malam.
Sementara saat melakukan hijrah dari Mekah ke Madinah, beliau harus melewati panas terik matahari di gurun, jalan terjal, bahkan hingga bersembunyi di Gua Tsur selama berhari-hari untuk menghindari bahaya. Mengapa beliau tidak meminta saja kepada Allah agar memperjalankan beliau secepat perjalanan ke langit ketujuh?
Jika Rasulullah SAW yang mulia saja tidak berani meminta sesuatu yang sifatnya instan, maka sudah sepantasnya kita juga menjalani proses dalam menggapai cita-cita. Tidak ada yang instan dalam meraih impian. Jadi, untuk kalian wahai generasi muda, semangatlah dalam berproses dalam meraih cita-cita kalian.
Terima kasih. Semoga apa yang saya sampaikan ini memberikan manfaat untuk diri saya sendiri dan untuk adik-adik semua.
Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.
2. Contoh Naskah Ceramah Peringati Maulid Nabi
Assalamu’alaikum wr.wb
بِسْمِ اللهِ الرّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلَامُ عَلىَ اَشْرَفِ اْللأَنْبِياَءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ سَيِّدِناَ وَمَوْلَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ, اَمَّا بَعْدُ
Pertama-tama marilah kita memanjatkan rasa syukur kita kepada Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga kita dapat bertemu di tempat yang berbahagia ini dalam rangka Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Selanjutnya, shalawat dan salam kita haturkan kepada Nabi akhir zaman Nabi Muhammad SAW.
Hadirin yang dimuliakan Allah.
Bulan Rabiul Awwal adalah bulan yang sangat bersejarah dalam kehidupan manusia, karena pada tanggal 12 Rabiul Awwal tahun gajah, telah dilahirkan seorang pemimpin umat manusia yang merupakan rahmat bagi alam semesta. Beliau adalah junjungan kita yakni Nabi Besar Muhammad SAW. Melalui beliau Allah menunjukan manusia menuju alam yang penuh dengan cahaya kimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt.
Oleh sebab itu di bulan Rabiul Awwal ini marilah kita jadikan sebagai sarana dan media untuk mengumpulkan kaum muslimin di masjid-masjid, majelis ta’lim dan tempat-tempat lainnya dengan tujuan :
1. Untuk menanamkan, memupuk dan menambah rasa cinta (Mahabbah) kita kepada Rasulullah Saw.
Allah telah mensejajarkan dan menempatkan secara bersama-sama antara ketaatan kita kepada-Nya dan kepada Rasul-Nya. Sedangkan Nabi Saw. lebih utama dari kita, sebagaimana firman Allah dalam surah Al-Ahzab ayat 6 :
النَّبِيُّ أَوْلَىٰ بِالْمُؤْمِنِينَ مِنْ أَنفُسِهِمْ
Artinya: “Nabi itu lebih utama bagi orang-orang mukminin dari diri mereka sendiri.” (Q.S Al-Ahzab: 6)
Karena itu, kita harus cepat-cepat menyatakan loyal kepada Rasulullah Saw. dan mencintainya, melebihi besarnya cinta kepada diri kita sendiri. Beliaulah yang memberikan petunjuk kepada kita akan kebenaran, sementara kita selalu cenderung untuk mengikuti hawa nafsu, sedangkan hawa nafsu itu selalu mengajak kita kepada kejahatan.
Dengan demikian, sudah menjadi keharusan bagi kita untuk mendahulukan kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya di dalam hati, lebih dari siapa atau apa yang dicintai.
2. Untuk mengungkap kembali sejarah kehidupan Rasulullah Saw, untuk diteladani.
Dengan peringatan kelahiran Rasulullah Saw. ini dapat mengungkap kembali sebagian dari kehidupan Rasulullah Saw. dan jihad perjuangannya di dalam menegakkan agama Islam. Dalam menyambut dan memperingati maulid Nabi Muhammad Saw. marilah kita telusuri dan kita hayati perilaku hidup Rasulullah, yang selanjutnya, kita jadikan acuan di dalam aktivitas kita sehari-hari dan berjuang di jalan Allah Swt. . Allah berfirman di dalam surah Al-Ahzab ayat 21 yang berbunyi :
لَّقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الْآخِر وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا
Artinya : “Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu suri teladan bagimu, ialah orang yang mengharapkan rahmat Allah dan kedatangan hari kiamat dan ia banyak menyebut akan Allah.”
Dengan kelahiran beliau, kita umat manusia seluruh dunia mendapat rahmat yang tidak terhingga, yakni berupa cahaya hidayah yang dapat menembus kegelapan jahiliah. Bila dibadingkan dengan keadaan dunia sesudah beliau diutus sebagai Nabi dan Rasul, ada 3 perubahan yang sasngat penting,yaitu :
A. Perubahan di bidang sosial
Pada zaman jahiliah terjadi ketidakadilan di dalam masyarakat. Pada saat itu sangat menonjol sekali perbedaan ras, perbedaan kelas, yakni kelas majikan atau tuan dan kelas budak. Kemudian Rasulullah Saw. datang dan mengubah segala ketidakadilan tersebut. Beliau berdakwah kepada mereka bahwa manusia tidak ada bedanya antara satu sama lain, manusia mempunyai kedudukan yang sama dihadapan Allah Swt. jika ada perbedaan, maka hal itu hanya diukur dari tingkat ketakwaan seseorang kepada Allah Swt
B. Perubahan di bidang akidah
Sebelum Nabi Muhammad Saw. diutus sebagai Nabi dan Rasul, bangsa Arab pada saat itu adalah penyembah berhala, patung dan lainnya yang dianggap mempunyai kelebihan dan kekuatan. Kemudian Nabi Muhammad Saw. datang menghancurkan kepercayaan itu dan menyadarkan manusia bahwa patung-patung tersebut hanyalah benda mati yang tidak bisa memberikan manfaat kepada yang menyembahnya. Hanya Allah-lah satu-satunya yang menciptakan dan memelihara alam semesta beserta isinya.
C. Perubahan di bidang kenegaraan dan politik
Pada masa jahiliah sangat sulitnmencari kebenaran dan keadilan. Segala keputusan atau ketentuan-ketentuan hukum tidak didasarkan pada kebenaran atau hak, melainkan didasarkan pada kekuatan dan kekuasaan. Yang kuat dan yang berkuasa akan menindas yang lemah.
Begitu Rasulullah Saw. datang, maka diubahlah semuanya itu dengan sistem demokrasi, keadilan dan kebersamaan serta kebebasan. Segala perundang-undangan harus bersumber kepada Al-Quran. Adapun yang belum ditentukan dalam wahyu Allah, maka ditentukan dalam bermusyawarah bersama.
Akhir kata, saya mengharapkan mudah-mudahan dengan peringatan maulid Nabi Muhammad Saw ini dapat menambah keimanan kita kepada Allah dan Rasul-Nya, mencintainya dan membawa perubahan-perubahan positif dalam segala bidang kehidupan , Amin
Akhirul kalam
Wassalamu’alaikum wr.wb.
3. Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW
“Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.
Dengan mengucapkan puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT. Karena atas rahmatnya kita dapat berkumpul pada hari ini. Mudah-mudahan pidato kali ini tidak mendapatkan halangan apapun. Mudah-mudahan pada pertemuan ini akan bawa kebaikan untuk dunia dan akhirat. Amin.
Shalawat dan salam kami panjatkan semoga tercurah untuk junjungan nabi besar umat Islam, Muhammad Saw. Berkat beliau, Islam bisa menjadi besar dan memberi kerahmatan pada kita semua sebagai umat muslim.
Kaum muslimin dan muslimat yang berbahagia, kali ini kita bisa berkumpul di masjid ini untuk memperingati hari kelahiran dari Rasul kita, Muhammad Saw. Karena pada bulan ini, bulan Rabi’ul awal ada sebuah peristiwa yang sangat penting, yaitu hari kelahiran Muhammad Saw.
Beliau lahir untuk membawa rahmat kelak ketika dia telah dewasa, yakni agama Islam. Karena beliau kita dapat terbebas dari alam jahiliyah yang gelap dan kini rasakan yang namanya benderang. Kita sudah bisa membedakan mana yang haq dan bathil.
Sebelum beliau lahir di muka bumi semua umat ada dalam keadaan yang rusak. Para wanita diperbudak oleh lelaki karena adat jahiliyah sudah memasyarakat. Mereka banyak melakukan tindakan yang sangat ditentang oleh Allah.
Muslimin dan muslimat yang berbahagia, setelah Muhammad Saw membawa Islam, zaman jahiliyah dapat berubah total dan berganti dengan adat Islami meski perjuangannya tidak mudah.
Perlu Anda sekalian ketahui, menurut sejarah Islam, Nabi Muhammad SAW lahir di tanggal 12 Rabi’ul Awwal di tahun Gajah, dalam kalender Masehi adalah pada tanggal 20 April 571 M.
Tahun itu dinamakan tahun gajah karena terjadi penyerangan oleh tentara yang mengendarai gajah untuk hancurkan Ka’bah. Pemimpin pasukan itu adalah Abraha, seorang gubernur dari Yaman. Namun tujuan tersebut tidak tercapai sampai saat ini. Oleh karena itu, mereka dihujani oleh batu kerikil oleh sekawanan burung ababil yang datang dari neraka.
Nabi Muhammad Saw lahir sebagai yatim. Oleh karena ketika dia tujuh bulan dalam kandungan, ayahnya, Abdullah meninggal dunia. Dia tinggal bersama ibunya yang bernama Siti Aminah.
Untuk kita sebagai orang Islam penting sekali untuk memperingati peristiwa kelahirannya. Selain itu juga harus mencontoh sifat baik dan mulia yang dia miliki. Allah berfirman dalah Surat Al-Ahzab ayat 21.
(Baca suratnya dalam bahasa Arab) yang inti artinya adalah “Sesungguhnya Rasulullah telah jadi teladan yang baik bagi kamu juga untuk semua orang yang berharap bisa memenuhi Tuhan kemudian pada hari setelahnya Anda dapat mengingat Tuhan sebanyak-banyaknya.
Demikianlah sambutan dari kami, mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang berkenan di hati Anda, kami maaf sebesar-besarnya. Mudah-mudahan yang disampaikan pada kesempatan kali ini bisa membawa manfaat bagi kita semua.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.”