Atasi Persoalan Tauran Pelajar di Banten, Dindikbud Koordinasi ke Polda Banten

Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten, melakukan koordinasi bersama Polda Banten untuk mengatasi persoalan siswa tawuran di Banten.

Upaya tersebut dilakukan, setelah marak terjadi aksi tawuran pelajar di sejumlah lokasi di Banten.

Kepala Dindikbud Provinsi Banten Tabrani menuturkan, bahwa pada Rabu (19/10/2022), pihaknya bertemu dengan para kepala sekolah di Tangerang Raya.

Dindikbud Banten menyampaikan kepada para kepala sekolah, untuk mengkonsolidasikan ke internalnya agar menjaga para pelajarnya supaya tidak tauran.

"Kemudian saya juga sudah koordinasi dengan Dirbinmas Polda Banten untuk mencari formulasi ke depan, bagaimana supaya menekan agar tauran tidak ada di Provinsi Banten," ujarnya saat ditemui di Pendopo Gubernur Banten, Jumat (21/10/2022).

Setelah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, Tabrani berharap pihaknya bisa menemukan sebuah formulasi.

Supaya, katanya, di Banten tidak terjadi aksi tawuran, apalagi sampai adanya aksi kriminalisasi, atas insiden aksi tauran di sejumlah wilayah di Banten

"Anak-anak tetap belajar berfungsi sebagaimana halnya sebagai pelajar, pelajar yang baik, untuk bisa meraih cita-cita sesuai dengan harapan dan masa depannya," tegasnya.

Selain kepada para pelajar, Tabrani juga mengimbau kepada para pihak sekolah, agar menambah kegiatan ekstrakulikuler, pada saat waktu kosong.

"Makanya saya imbau pihak sekolah, untuk membuat formulasi supaya anak-anak tidak banyak waktu kosong di sekolah, tapi dipadatkan dengan kegiatan ekstrakulikuler," ungkapnya.