Sah! Elon Musk Resmi Miliki Twitter, Berikut Daftar Perusahaan Elon Musk yang Nilainya Fantastis

Pada Jumat (28/10/2022), Elon Musk telah menyelesaikan pengambilalihan Twitter senilai $44 miliar, BBC melaporkan.

Editor: Vega Dhini
Dailymail.co.uk
Elon Musk, CEO mobil listrik Tesla Inc dan SpaceX. Twitter dibeli Elon Musk senilai $44 miliar atau setara Rp683 Triliun. 

Elon Musk menjadi warga negara Amerika Serikat pada 2002.

Daftar Perusahaan Elon Musk

Elon Musk, miliader AS yang baru membeli Twitter, Kamis (27/10/2022).
Elon Musk, miliader AS yang baru membeli Twitter, Kamis (27/10/2022). (Pinterest)

Perusahaan Zip2

Elon Musk meluncurkan perusahaan pertamanya, Zip2 Corporation, pada tahun 1995 bersama saudaranya, Kimbal Musk.

Zip2 menyediakan konten untuk situs web baru The New York Times dan Chicago Tribune.

Pada tahun 1999, sebuah divisi dari Compaq Computer Corporation membeli Zip2 seharga $307 juta tunai dan $34 juta dalam opsi saham.

PayPal

Sejumlah netizen membuat petisi menolak pemblokiran Paypal muncul di laman Change.org pasca Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memblokir aplikasi PayPal. Petisi tersebut baru dimulai, Selasa (2/8/2022) dan sudah ditandatangani oleh 39 orang.
Sejumlah netizen membuat petisi menolak pemblokiran Paypal muncul di laman Change.org pasca Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memblokir aplikasi PayPal. Petisi tersebut baru dimulai, Selasa (2/8/2022) dan sudah ditandatangani oleh 39 orang. (Mashable)

Pada tahun 1999, Elon dan Kimbal Musk menggunakan uang dari penjualan Zip2 mereka untuk mendirikan X.com, sebuah perusahaan layanan/pembayaran keuangan online.

Akuisisi X.com pada tahun berikutnya mengarah pada penciptaan PayPal seperti yang dikenal saat ini.

Pada bulan Oktober 2002, Elon Musk memperoleh miliaran pertamanya ketika PayPal diakuisisi oleh eBay seharga $1,5 miliar dalam bentuk saham.

Sebelum penjualan, Elon Musk memiliki 11 persen saham PayPal.

SpaceX

Elon Musk, pendiri perusahaan antariksa SpaceX
Elon Musk, pendiri perusahaan antariksa SpaceX (Pinterest)

Elon Musk mendirikan perusahaan ketiganya, Space Exploration Technologies Corporation, atau SpaceX, pada tahun 2002.

SpaceX bertujuan membangun pesawat ruang angkasa untuk perjalanan ruang angkasa komersial.

Pada tahun 2008, NASA memberikan kontrak kepada SpaceX untuk menangani transportasi kargo untuk Stasiun Luar Angkasa Internasional.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved