Kapolri Pimpin Upacara Penyerahan 2 Jenazah Kru Helikopter, Jasad Briptu Lasminto Dibawa ke Serang
Pesawat P-4501 milik Polri membawa dua jenazah korban jatuhnya helikopter Polri P-1103 di perairan Bangka Belitung, tiba di Bandara Pondok Cabe
Nelson, tetangga Lasminto di Banyuwangi mengaku jika sosok pria asal Banten tersebut dikenal sangat baik. Lasminto sering mentraktir para tetangga.
"Anaknya baik. Saya sempat jemput orangtuanya di Bandara. Kadang waktu ngobrol di rumah dia langsung pergi sebentar. Pulangnya dia bawa rokok satu-satu untuk tamunya ini," ujar Nelson.
Keluarga Pilih Naik Bus ke Banyuwangi
Jenazah kopilot helikopter Polri yang jatuh di Kepulauan Bangka Belitung, Briptu Moch Lasminto ditemukan mengapung, Selasa (29/11/2022) pagi.
Busairi, mertua Briptu Moch Lasminto yang berada di Banyuwangi, Jawa Timur berangkat menuju ke rumah duka di Serang, Banten.
Namun lantaran masih trauma dengan kejadian yang dialami menantunya, Busairi dan istrinya memilih berangkat dari Banyuwangi dengan menggunakan bus.
"Saya sejak dengar kabar itu (helikopter jatuh) tidak berani (naik pesawat). Trauma saya. Makanya saya naik bus saja," kata Busairi, Selasa (29/11/2022).
Baca juga: Tewas dalam Kecelakaan Helikopter, Briptu M Lasminto Baru 7 Bulan Menikah, Sang Istri Masih Syok
Busairi berangkat pagi-pagi, sebelum jenazah menantunya ditemukan.
Keberangkatan mereka ingin memastikan nasib Briptu Lasminto sekaligus untuk menguatkan anak mereka.
"Saya berangkat ke Serang, Banten untuk mendampingi anak saya Miranda," ungkap dia.
Di mata Busairi, Lasminto adalah sosok menantu yang berbakti.
"Lasminto sudah saya anggap sebagai anak saya sendiri. Keduanya anak saya, tidak ada yang saya bedakan antara Mira dan Lasminto. Dia (Lasminto) anak berbakti," ungkap Busairi.
