Tips Kesehatan
Tak Perlu USG, Ini 7 Cara Mudah Membedakan Gerakan Janin Laki-laki dan Perempuan
Cara membedakan gerakan janin laki-laki dan perempuan tanpa harus pergi ke rumah sakit untuk USG.
Calon bayi laki-laki dan perempuan juga bisa dilihat melalui detak jantungnya.
Baca juga: Cara Mempercepat Kehamilan, Dokter Boyke: Perbanyak Makan Toge, Ketahui Siklus Masa Subur
Jika 12 minggu pertamanya detak jantung sang janin kurang dari 140 kali per menit, maka besar kemungkinan janin yang dikandung berjenis kelamin laki-laki.
Sebaliknya, jika detak jantung lebih cepat di atas 140 per menit, maka kemungkinan besar calon bayi berjenis kelamin perempuan.
5. Pergerakan bayi
Pergerakan bayi biasanya bisa dirasakan bumil di usia kandungan sekitar 20 minggu. Jika bumil merasakan gerakan lebih cepat, bisa jadi sedang mengandung calon bayi laki-laki.
Sementara jika pergerakannya lebih lama kemungkinan calon bayi berjenis kelamin perempuan.
6. Tendangan bayi
Jenis kelamin calon buah hati juga bisa dilihat melalui tendangannya lho. Apabila janin berjenis kelamin laki-laki maka akan lebih sering menedang.
Sementara jika janin berjenis kelamin perempuan akan lebih banyak mengalami gerakan dibandingkan tendangan.
7. Jenis Gerakan
Mengetahui jenis kelamin bayi laki-laki dan perempuan bisa dilihat dari jenis gerakannya.
Jika janin laki-laki, janin akan bergerak teratur sesuai ritme tertentu.
Berbeda halnya dengan janin laki-laki, jika janin berjenis kelamin perempuan, kita tidak akan bisa memprediksi gerakannya.
Terkadang menendang dengan perlahan atau bahkan keras, kadang saat malam bergerak atau diam.