Kenaikan Harga Cabai dan Bawang Merah di Pasar Rangkasbitung Jelang Nataru Masih Stabil

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Nurandi

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Mendekati Natal dan Tahun Baru 2023, harga kebutuhan pokok seperti cabai dan bawang di Pasar Rangkasbitung Kabupaten Lebak mengalami kenaikan.

Kenaikan harga di pasar Rangkasbitung terjadi dalam sepekan terakhir.

Kenaikan terjadi pada cabai oranye dan bawang merah.

Pedagang kebutuhan pokok di Pasar Rangkasbitung, Muhammad Tobri mengatakan, bahwa kenaikan tersebut tidak terlalu signifikan.

"Untuk cabai oren naik Rp 7.000 ribu, jadi saat ini harganya Rp 52 per kilogramnya, dan harga cabai rawit hijau Rp 40 ribu perkilogram," katanya, Sabtu (24/12/2022).

Dirinya menyebutkan, harga bawang merah juga mengalami kenaikan yang semula Rp 30 ribu per kilogram, naik Rp 6.000 per kilogram.

"Bawang merah sekarang harganya Rp 36 ribu per kilogram, rata-rata mengalami kenaikan dalam sepekan terakhir ini," ujarnya.

Untuk harga cabai merah keriting Rp 30 ribu perkilogram, harganya masih tergolong stabil tidak mengalami kenaikan.

Sementara, harga komoditas yang stabil ditunjukkan bawang putih saat ini harganya Rp 24 ribu per kilogram.

Harga yang cukup stabil ditunjukkan pada komoditas tomat, saat ini harganya Rp 10 ribu per kilogram.

Di antaranya kebutuhan pokok bumbu dapur seperti cabai dan bawang, harga tomat paling murah di antara lainnya.

Tobri menyampaikan, faktor penyebab harga tersebut naik, karena adanya cuaca ekstrem yang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia.

"Karena cuaca ekstrem ya, hujan dan angin jadi mempengaruhi panen cabai dan bawang, sehingga ada kenaikan," katanya.

Dirinya menambahkan, permintaan dari masyarakat masih tergolong stabil.

Kemungkinan mendekati tahun baru akan ada peningkatan permintaan.

"Biasanya jelang tahun baru cabai, bawang merah dan tomat ya, karena ini kan kebutuhan bumbu dapur," ucapnya.