Cerita di Balik Tewasnya Gadis di Lombok: Tak Mau Buatkan Kopi, Dibunuh Suami-Mertua-Kakak Ipar

Kejadian nahas menimpa seorang wanita yang tewas dibunuh oleh suami, mertua ,dan kakak iparnya di Kabupaten Lombok Tengah

Editor: Glery Lazuardi
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
ilustrasi 

Masalah tidak berhenti begitu saja meskipun FS sudah tinggal bersama suami.

MR mengaku, istrinya tidak melayani dengan baik.

FS malas membantu pekerjaan rumah tangga dan sering sibuk di kamar dengan handphone.

Puncaknya kekesalan MR saat sang istri tidak mau membuatkan kopi untuknya.

"Itu membuat saya kesal, disuruh buat kopi enggak pernah mau, itu alasan saya membunuhnya," ucap MR, dikutip dari Kompas.com, Minggu (8/1/2023).

Baca juga: PM Malaysia Anwar Ibrahim Kunjungi Indonesia Minggu Ini, Lawatan Resmi Pertama

MR yang tidak tahan dengan siap istrinya lalu merencanakan pembunuhan.

Ia sempat memberitahu rencana tersebut kepada ibunya S.

S tidak mencegah rencana anaknya, bahkan memberikan bantuan melancarkan pembunuhan ini.

Singkat cerita, MR ingin menjalankan aksinya pada (1/1/2023).

Rencana gagal karena rumah dalam kondisi ramai.

MR kemudian membunuh korban pada Selasa (3/1/2023) saat rumah sepi.

MR awalnya memukul pipi lalu mencekik leher korban.

Baca juga: Dihamili Kakak Kandung, Bocah Langkat Usia 12 Tahun Hamil 8 Bulan: Keluarga Diusir Warga

"Kakak saya (SA) saya panggil memegang kakinya hingga dia benar benar tak berdaya, lalu ibu saya minta ambil tali untuk menggantung di kusen," urai MR, dikutip dari Kompas.com.

MR bersama ibu dan kakaknya merekayasa upaya tewasnya korban seperti gantung diri.

Jasad FS ditemukan pertama kali oleh adiknya pada Selasa (3/1/2023) sekitar pukul 11.30 Wita.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved