Pemkot Cilegon Beri Pendampingan Psikologis Bocah Korban Penculikan

DP3AP2KB Kota Cilegon memberi pendampingan kepada AS (4) yang merupakan anak korban penculikan.

Penulis: Sopian Sauri | Editor: Abdul Rosid
Sopian Sauri/TribunBanten.com
DP3AP2KB Kota Cilegon memberi pendampingan kepada AS (4) yang merupakan anak korban penculikan. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Sopian Sauri

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Cilegon memberi pendampingan kepada AS (4) yang merupakan korban penculikan.

Untuk diketahui, AS hilang setelah diculik di warteg pada Senin, (2/1/2023) sekira pukul 16.00 WIB.

AS merupakan warga Lingkungan Jombang Cemara, Kelurahan Jombang Wetan, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.

AS diculik oleh pria bernama Herdiyansyah alias Diansyah Als Dian Syahlan (32), warga Desa Pauh RT/RW 02/001 Desa Panyandingan, Marga Punduh, Kota Pasawaran Lampung.

Baca juga: Bocah 4 Tahun Korban Penculikan Asal Cilegon akan Diberikan Trauma Healing

Pada Rabu (25/1/2023) AS ditemukan oleh tim gabungan Kepolisian di Pasar Minggu, Jakarta Selatan seusai ngamen sekitar pukul 02.00 WIB

Kepala DP3AP2KB Kota Cilegon Agus Zulkarnain mengatakan, pihaknya langsung memberikan pendampingan khusus bagi korban dan keluarga korban.

"Begitu ananda AS kembali ke keluarga, kami langsung pendampingan pisikologi dan kesehatan ke kediaman keluarga," kata Agus saat dikonfirmasi TribunBanten.com, Kamis (26/1/2023).

Lebih lanjut Agus, pihaknya akan terus melakukan pendampingan khusus tanpa batasan waktu sampai kondisi korban kembali normal.

"Kami akan memantau kembali kondisi pisikologis dan kondisi kesehatan ananda sampai kondisinya pulih dan normal seperti sebelumnya," tuturnya.

"Sampai betul-betul sudah merasa nyamansampai betul2 sdh merasa nyaman," tambahnya.

Agus mengapresiasi jajaran Polres Cilegon yang telah menemukan korban dalam kondisi selamat.

Agus juga menghimbau kepada keluarga yang memiliki anak agar memberikan pengawasan kepada putra putrinya terkhusus anak balita.

Baca juga: Motif Penculikan Anak di Kota Cilegon: Pelaku Eksploitasi Anak untuk Mengemis di DKI

"Kami menghimbau kepada orang tua untuk tetap memberikan pengawasan kepasa putra putrinya, khususnya bagi putra putri yg masih balita," imbuhnya.

"Kami juga berharap, peran serta seluruh masyarakat agar bisa memberikan perlindungan bagi anak anak dan memberikan pemenuhan hak-hak anak, sehingga anak-anak di kota Cilegon tambah sehat, cerdas, dan kuat," tutupnya.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved