Pembunuhan Mahasiswi di Pandeglang

Begini Kondisi Jenazah Elisa, Dipenuhi Luka Benda Tumpul hingga Pendarahan Selaput Lunak Otak Besar

Kondisi jenazah Elisa Siti Mulyani (22), mahasiswi cantik asal Pandeglang yang dibunuh mantan pacar dengan kloset diungkap Polres Pandeglang

Editor: Siti Nurul Hamidah
Kolase/TribunBanten.com
Kondisi jenazah Elisa Siti Mulyani (22), mahasiswi cantik asal Pandeglang yang dibunuh mantan pacar dengan kloset diungkap Polres Pandeglang 

TRIBUNBANTEN.COM, PANDEGLANG - Kondisi jenazah Elisa Siti Mulyani (22), mahasiswi cantik asal Pandeglang yang dibunuh mantan pacar dengan kloset diungkap Polres Pandeglang.

Elisa Siti Mulyani dibunuh mantan pacarnya bernama Riko Ariza (21) dengan kloset di Jalan Stadion Badak, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten

Berdasarkan hasil autopsi sementara, jenazah Elisa Siti Mulyani dipenuhi luka benda tumpul.

Autopsi ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Kabupaten Pandeglang, pada 9 Februari 2023.

Baca juga: Elisa Siti Mulyani Jadi Korban Pembunuhan, Pedangdut Titta Ridzky: Itu Sepupu Saya

Kanit I Satreskrim Polres Pandeglang, IPDA Alif Komaladi mengatakan, hasil dari autopsi tersebut ditemukan luka-luka parah pada tubuh korban.

"Ada luka-luka konsisten pada jenazah yang diakibatkan kekerasan dari benda tumpul," kata IPDA Alif Komaladi di kantornya, Senin (13/2/2023).

Menurut IPDA Alif Komaladi, luka tersebut disebabkan adanya benturan dari benda tumpul beberapa kali, hingga membuat korban meninggal dunia.

"Kepala dan adanya pendarahan pada selaput lunak otak besar, patah rahang bawah di sisi kanan, luka sobek di leher dan lecet di kaki bagian kanan," jelasnya.

IPDA Alif menjelaskan, waktu kematian diperkirakan 12-18 jam. Artinya jika ditarik dari waktu autopsi, korban tewas tidak lama saat ditemukan.

Baca juga: Mengenal Elisa Siti Mulyani, Mahasiswi Pandeglang yang Dibunuh Mantan dengan Kloset: Ternyata Model

"Dapat kami simpulkan bahwa penyebab kematian korban yaitu karena adanya luka terbuka tidak rata pada leher, lecet dan memar," ungkapnya.

Diketahui, Elisa Siti Mulyani tewas di tangan mantan pacarnya, Riko Arizka di jalan Stadion Badak, Kabupaten Pandeglang, pada Rabu (8/2/2023) malam.

Menurut keterangan bapak korban, Tubagus Hadi Mulyana, pelaku merupakan anak polisi aktif yang bertugas di wilayah hukum Polres Lebak.

Pihak keluarga meminta agar Polres Pandeglang objektif dalam mengungkap kasus tersebut. Mengingat, bapak pelaku merupakan seorang anggota polri.

Baca juga: Lokasi Pembunuhan Sadis Elisa Siti Mulyani, Sepi Lalu Lalang Kendaraan dan Minim Penerangan

Menanggapi hal tersebut, Kanit I Satreskrim Polres Pandeglang, IPDA Alif Komaladi memastikan, akan mengungkap kasus tersebut secara transparan, meski pelaku anak polisi.

"Kami pastikan penyidik tidak ada intervensi dari pihak manapun," katanya.

Motif Pembunuhan

Riko Arizka gelap mata membunuh Elisa Siti Mulyani karena sakit hati korban sudah memiliki kekasih baru setelah putus dengannya.

Sebagaimana diwartakan TribunBanten.com sebelumnya, Riko Arizka dan Elisa Siti Mulyani pernah menjalin hubungan asmara selama lima tahun.

Hal ini disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres  Pandeglang  AKP Shilton Silitonga.

"Mereka ini pacaran, cuman putus. Korban punya pacar lagi, sehingga tersangka sakit hati dan tidak terima," terangnya.

Pelaku pembunuhan merupakan mantan pacar Elisa Siti Mulyani bernama Riko Arizka (21) warga Kampung Cipacung, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari.
Pelaku pembunuhan merupakan mantan pacar Elisa Siti Mulyani bernama Riko Arizka (21) warga Kampung Cipacung, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari. (Engkos Kosasih/TribunBanten.com)

Kronologi Pembunuhan

Peristiwa tragis Elisa Siti Mulyani itu bermula pada Rabu (8/2/2023) sekira pukul 22.00 WIB.

Saat itu, Riko Arizka hendak pulang setelah menyetrum ikan di Sungai Balapunah dan tidak sengaja bertemu korban di jalan.

Korban yang ketika itu mengendarai sepeda motor hendak pulang dikejar oleh pelaku.

Awalnya, pelaku hendak mengajak korban ngobrol di Stadion Badang, Kabupaten  Pandeglang.

Baca juga: Dihabisi Mantan Pacar dengan Kloset, Elisa Siti Mulyani Gagal Nikah Bulan Maret dengan Lelaki E

"Pelaku dan korban sempat cekcok, kemudian pelaku yang terpancing emosi mencekik korban dari belakang," kata Kasat Reskrim Polres  Pandeglang AKP Shilton Silitonga.

Setelah itu, pelaku menyeret korban di Jalan Stadion Badak, Kabupaten Pandeglang menuju semak-semak.

Mendapat perlakuan keji itu, korban pun lemas tak berdaya.

Seketika itu, pelaku langsung menghabisi nyawa korban menggunakan kloset yang ada di sekitar lokasi kejadian.

"Pelaku yang melihat kloset di sana langsung menggunakan itu untuk memukul korban hingga meninggal dunia," bebernya.

Baca juga: Merasa Diselingkuhi, Mahasiswi di Pandeglang Dihabisi Mantan Kekasih karena Miliki Pacar Baru

Selanjutnya, pelaku membawa handphone dan laptop milik korban.

Sementara, motor korban oleh pelaku dimasukkan ke semak-semak untuk menyembunyikan barang bukti.

"Korban mengalami luka di bagian leher karena terkena benturan kloset."

"Pakaian korban setengah terbuka, karena berontak saat diseret pelaku," ungkapnya.

Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved