Baliho Bacaleg Bertebaran di Kota Serang, Warga: Merusak Pemandangan!

Jelang tahun politik 2024, wajah para bakal calon peserta pemilu mulai terpampang di sejumlah fasilitas publik.

Penulis: desi purnamasari | Editor: Ahmad Haris
TribunBanten.com/Desi Purnamasari
Jelang tahun politik 2024, wajah para bakal calon peserta Pemilu mulai terpampang di sejumlah fasilitas publik di Kota Serang. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Desi Purnamasari

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Jelang tahun politik 2024, wajah para bakal calon peserta Pemilu 2024 mulai terpampang di sejumlah fasilitas publik.

Alat peraga kampanye (APK) tersebut tampak mulai curi star.

Hal ini dibuktikan dengan beragam baliho yang bertebaran di beberapa jalan.

Meski belum waktunya, APK itu memenuhi sejumlah titik jalan demi menarik suara masyarakat.

Dari pantauan TribunBanten.com, Rabu (22/2/2023), sejumlah baliho bergambar foto perorangan terpampang lengkap dengan tulisan foto orang tersebut beserta logo partai.

Baliho-baliho itu tersebar di Jalan Mohamad Yusuf, Cipare, Kota Serang, Jalan Raya Taktakan Setang.

Selain di pinggir jalan, baliho tertancap di pohon, dipasang di tiang listrik dan tiang penerangan jalan umum (PJU).

Maraknya baliho dan poster tersebut dinilai merusak pemandangan di Kota Serang, karena terlihat kumuh.

Selain merusak pemandangan, keberadaan baliho tersebut bisa membuat gagal fokus saat berkendara.

"Ya memang kurang indah sih, kalau kaya gini kan bertumpuk apalagi yang ditempel di pohon, kadang gagal fokus juga," kata Susanto, warga Kelurahan Taktakan, Kota Serang.

Selain itu, pria ini juga mengkritisi para bacaleg yang mencuri start kampanye.

"Setahu saya kan ini belum masa pemilu ya, kok sudah banyak baliho. Apalagi baliho-baliho yang sudah rusak, jadi terlihat kumuh dan merusak pemandangan," katanya.

Menurutnya, pemasangan baliho dan poster tersebut bisa membahayakan para pengendara, apalagi ketika cuaca buruk.

"Yang jelas bisa membahayakan jika ada hujan angin kencang. Karena saya lihat itu cuma dipasang dengan kayu-kayu kecil yang rapuh," katanya.

Sumber: Tribun Banten
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved