Minta Masyarakat Bayar Zakat, Sekda Kabupaten Serang: Saya Yakin Tidak akan Jadi Robicon dan Moge!
Sekretaris Daerah Kabupaten Serang, Tubagus Entus Mahmud Sahiri meminta masyarakat untuk turut membayar Zakat Infak Shodakoh (ZIS).
Penulis: Engkos Kosasih | Editor: Ahmad Haris
lihat foto
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih
TRIBUNBANTEN.COM, KABUPATEN SERANG – Sekretaris Daerah Kabupaten Serang, Tubagus Entus Mahmud Sahiri meminta masyarakat untuk turut membayar Zakat Infak Shodakoh (ZIS).
Entus meminta agar Baznas Kabupaten Serang melakukan pendekatan kepada masyarakat, dan pekerja industri di Kabupaten Serang, agar mereka mau membayar ZIS.
Hal itu disampaikan Entus, usai membuka Rakerda ke-20 Baznas Kabupaten Serang di Lapangan Tenis Indoor Setda, Selasa (7/3/22023).
"Saya meyakini apa yang dititipkan kepada Baznas, Insya Allah tidak ada yang menjadi Rubicon atau motor gede (Moge)," kata Entus.
Entus meyakini, ZIS yang disetorkan kepada Baznas Kabupaten Serang ini, untuk membantu warga kurang mampu.
Mulai dari pembangunan rumah tidak layak huni (Rutilahu), hingga beasiswa pendidikan anak kurang mampu.
"Kita sudah banyak melihat peran Baznas banyak membantu sesama. Terutama warga kurang mampu," ungkapnya.
Entus menjelaskan, target ZIS pada tahun 2023 sebesar Rp22,4 miliar.
Target itu didapat dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Serang.
Sedangkan masyarakat belum ada yang membayar ZIS.
Padahal potensi pendapatan ZIS bisa mencapai Rp200 miliar lebih jika masyarakat mau membayar.
"Saya hitung-hitung, seandainya satu orang (bayar ZIS) Rp10 ribu saja satu bulan dikali 1,7 jumlah penduduk, akan terkumpul Rp 200 miliar lebih," ungkapnya.
Oleh karena itu, pengurus Baznas Kabupaten Serang harus pandai menggali potensi pendapatan yang ada.
"Jadi kita harapkan ke depan semua elemen masyarakat mau membayar zakat melalui Baznas," pungkasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.