Ramadan 2023

Hikmah dan Keutamaan Membayar Zakat Fitrah sebagai Penyempurna Ibadah Puasa di Bulan Ramadan

Zakat fitrah berfungsi untuk membantu orang-orang yang tidak mampu, untuk dapat merasakan nikmat hari raya.

Editor: Vega Dhini
Tribunnews.com
Ilustrasi - Zakat fitrah. 

Zakat fitrah berfungsi untuk membantu orang-orang yang tidak mampu, untuk dapat merasakan nikmat hari raya.

Sehingga, hari kemenangan tidak hanya dirasakan oleh mereka yang ekonomi menengah-atas, namun para mustahik juga dapat merasakan hal yang sama.

Tidak merasa kekurangan makanan saat hari raya.

Terutama dapat memberikan pertolongan kepada fakir miskin yang memerlukan bantuan.

Sebagaimana firman Allah SWT dalam surah Al-Maidah ayat 2 :

“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. dan bertakwalah kamu kepada Allah, Sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.”19

Bahkan Rasullullah SAW pernah berdoa yang isinya:

"Allahumma inni as-aluka fi’lal khoiroot wa tarkal munkaroot wa hubbal masaakiin" …

Artinya: Ya Allah, aku memohon kepada-Mu untuk mudah melakukan kebaikan dan meninggalkan kemungkaran serta aku memohon pada-Mu sifat mencintai orang miskin.

Dari doa Rasulullah tersebut dapat menunjukkan keutamaan seorang muslim mencintai orang miskin.

Jemaah membayar zakat fitrah di Counter Layanan Zakat Fitrah, Shadaqah, Infaq, dan Wakaf Alquran, di Masjid Pusdai Jabar, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (14/4/2023). Menjelang Hari Raya Idulfitri 1444 H, umat Islam yang mampu diwajibkan membayar zakat fitrah sebagai sarana pembersih jiwa dan harta bendanya, sekaligus sebagai penyempurna ibadah selama Ramadan. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Jemaah membayar zakat fitrah di Counter Layanan Zakat Fitrah, Shadaqah, Infaq, dan Wakaf Alquran, di Masjid Pusdai Jabar, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (14/4/2023). Menjelang Hari Raya Idulfitri 1444 H, umat Islam yang mampu diwajibkan membayar zakat fitrah sebagai sarana pembersih jiwa dan harta bendanya, sekaligus sebagai penyempurna ibadah selama Ramadan. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

3. Mendapat Keberkahan Harta dan mendorong untuk bekerja keras

Dalam proses memperoleh harta untuk makan sehari-hari, barangkali ada hal yang tidak mengenakkan terjadi.

Seperti dalam proses jual beli, ada pelanggan yang merasa terpaksa dengan harga yang telah dipatok, kemudian membelinya tidak ikhlas 100 persen.

Hal tersebut hukumnya tidak haram, namun ada proses yang tidak baik.

Namun, dalam proses ini dapat disucikan dengan membayar zakat fitrah.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved