Mudik Lebaran 2023
Wisatawan Keluhkan Banyak Sampah di Pantai Bagedur Lebak
Wisatawan asal Rangkasbitung, Rian menyebutkan, sampah di Pantai Bagedur sangat menganggu kenyamanan wisatawan yang sedang berenang.
Penulis: Nurandi | Editor: Ahmad Haris
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Nurandi
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Kawasan Pantai Bagedur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak dikeluhkan wisatawan karena banyaknya sampah plastik dan kayu di area pantai, pada Selasa (25/4/2023).
Wisatawan asal Rangkasbitung, Rian menyebutkan, sampah di Pantai Bagedur sangat menganggu kenyamanan wisatawan yang sedang berenang.
"Karena kalau berenang itu, sampahnya terbawa mulai dari sampah plastik hingga kayu," katanya saat ditemui TribunBanten.com di pantai Bagedur, Selasa (25/4/2023).
Baca juga: H+4 Libur Lebaran, Pantai Bagedur Lebak Masih Diserbu Wisatawan
"Jadi datang ke sini bukan untuk berwisata, malah banyak sampah, jadi sangat menganggu kenyamanan bagi yang datang ke sini," ujarnya.
Keluhan juga diungkapkan Dede, yang menuturkan, harusnya pihak pengelola menyediakan tempat sampah.
"Harus ada tempat yang disediakan pada area sekitar pantai, agar pengunjung atau pedagang tidak membuang sampah sembarangan," katanya.
Dede menilai, kekurangannya di Pantai Bagedur tidak ada tempat sampah, sehingga sampah banyak area pantai.
"Jadinya sampah berserakan dimana-mana, sehingga menganggu keindahan pantai," katanya.
Lebih lanjut, Dede berharap kedepannya pantai Bagedur bisa dikelola dengan baik.
Baca juga: Keindahan Pulau Peucang, Surga Tersembunyi di Ujung Pandeglang, Pas Buat Healing saat Libur Lebaran
"Harus lebih baik kedepannya, agar destinasi di Kabupaten Lebak juga semakin maju," ucapnya.
Dari pantauan TribunBanten.com, sampah berserakan di area pasir Pantai Bagedur sehingga banyak terbawa air.
Keberadaan sampah didominasi oleh sampah plastik, yang datang dari jajan para pedagang di sekitar pantai.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.