Kisah Guru di Pandeglang, Berjuang Lewati Jalan Rusak Demi Mengajar
Kisah guru di wilayah pelosok Pandeglang yang berjuang melewati jalan rusak setiap hari untuk menuju sekolah.
Penulis: Abdul Rosid | Editor: Abdul Rosid
TRIBUNBANTEN.COM - Kisah guru di wilayah pelosok Pandeglang yang berjuang melewati jalan rusak setiap hari untuk menuju sekolah.
Guru tersebut bernama Yanti Febrisari yang rela melawati jalan rusak di Kampung Cihujan, Desa Pasirsedang, Kecamatan Picung, Kabupaten Pandeglang.
Dikutip dari postingan Facebook miliknya @Yanti Febrisari, guru tersebut mencurhakan isi hatinya soal jalan rusak menuju komplek pendidikan.
Baca juga: Astagfirullah! Kurang dari 24 Jam Banten Diguncang 22 Kali Gempa Bumi, Ini Catatan BMKG
Dalam postingan itu terlihat Yanti beserta temannya tengah mendorong motor merek Honda Scoopy yang terjebat kubangan lumpur.
Tak hanya Yanti, hal serupa juga dialami anak sekolah yang berada tempat di belakang sang guru.
Yanti dalam postingannya menuliskan, bahwa dirinya sudah lelah melewati jalan rusak setiap kali ingin melakukan aktivitas mengajar.
"Ketika saya posting foto ini berarti sudah lelah dan ingin menyampaikan aspirasi melalui media sosial,
Infrastruktur jalan rusak menuju Komplek Pendidikan diantaranya PAUD, SD, SMP dan SMK yang terletak di KP CIHUJAN DS PASIRSEDANG KEC PICUNG KAB PANDEGLANG DAERAH PEMILIHAN 3," tulis Yanti Febrisari dalam postingan Facebooknya yang dikutip TribunBanten.com, Rabu (10/5/2023).
"Ketika menjalankan tugas sebagai tenaga pengajar saya sangat mengeluhkan dengan kondisi jalan yg licin berlumpur berlubang tak jarang kepeleset dan kejebur ke kubangan lumpur
Bukan saya saja semua tenaga pengajar yg bertugas di kampung ini sangat mengeluh dengan kondisi ini,"
"Semoga KP CIHUJAN DS PASIRSEDANG menjadi skala prioritas pembangunan yg disegerekan dan dipercepat oleh pemerintah setempat entah itu melalui pengajuan dana desa , Kabupaten , Banprop , Aspirasi , Pemeritah Pusat RI,"
Bupati Pandeglang Punya Harta Rp62 Miliar
Dalam laporan LHKPN, harta Irna Narulita ini tercatat memiliki harta Rp 62,5 miliar.
Harta paling mencolok yang dimiliki Bupati Pandeglang ini adalah kepemilikan 112 bidang tanah yang tersebar di Pandeglang, Serang, Sleman, dan Jakarta Barat.
Dari tanah tersebut, harta Irna Narulita mencapai Rp60.600.521.970. Kemudian kendaraan motor Honda tahun 2008 seharga Rp2,7 juta.
Namun dia tercatat memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp562.350.000,- serta kas dan setara kas sebesar Rp1.397.052.855,-
Bupati Pandeglang, Irna Narulita menjelaskan, alasan memiliki harta Rp 62, 5 miliar tersebut karena nilai jual objek pajak (NJOP) terus meningkat setiap tahun.
2 Wisata Pemandian Air Panas Alami di Provinsi Banten yang Wajib Kamu Tahu |
![]() |
---|
Bapenda Pandeglang Pastikan Tarif Pajak PBB-P2 Tak Naik hingga 2026 |
![]() |
---|
Viral Guru di Pesawaran, Intimidasi Hingga Cekik Murid SD saat Upacara: Diduga Alami Gangguan Jiwa |
![]() |
---|
DLH Ogah Disalahkan Soal Lampu Alun-alun Pandeglang Mati: Anggaran Dicoret |
![]() |
---|
Alun-alun Pandeglang Gelap, DLH Sebut Lampu Hias Mati Bukan Prioritas Perbaikan Tahun Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.